PortalMadura.Com – Pulau Pramuka kini menjadi lokasi utama untuk proyek penanaman mangrove dan rehabilitasi terumbu karang, hasil kerja sama antara LindungiHutan dan Smiling Coral Indonesia (SCI). Inisiatif ini bertujuan untuk melindungi kawasan pesisir dan meningkatkan kesadaran lingkungan dengan melibatkan komunitas lokal.
Smiling Coral Indonesia, kelompok konservasi lokal yang dipimpin oleh Hermansyah, fokus pada pelestarian ekosistem laut melalui penanaman dan transplantasi coral, serta kegiatan ekowisata. Mereka telah menanam coral di area seluas 300 meter persegi di Pulau Pramuka sejak 2020, memberikan manfaat bagi ekosistem dan masyarakat setempat.
LindungiHutan, sebagai platform konservasi hutan dan lingkungan, melihat potensi besar Pulau Pramuka untuk penanaman mangrove karena lokasi ini berada di bawah perlindungan Taman Nasional. Kolaborasi ini juga menarik perhatian pihak lain seperti J&T Express yang mendukung penanaman 1.000 mangrove, berkontribusi pada penyerapan karbon.
Melalui kerja sama ini, LindungiHutan dan Smiling Coral Indonesia berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem mangrove dan coral, sekaligus melibatkan lebih banyak pihak dalam upaya pelestarian lingkungan.