Komisi IV DPRD Sumenep Sering Terima Keluhan Pelayanan Rumah Sakit dr Moh Anwar

Avatar of PortalMadura.Com

PortalMadura.Com, Sumenep – Komisi IV , Madura, Jawa Timur sering kali menerima keluhan warga terkait rumah sakit daerah (RSD) dr Moh Anwar. Pelayanan rumah sakit milik daerah itu tidak sebagus yang dijanjikan, bahkan sering menolak pasien dengan alasan pasien tidak mengidap penyakit apapun.

“Padahal, setiap warga yang datang untuk berobat ke rumah sakit dipastikan sudah ada keluhan. Kasus terahir yang menimpa salah satu pasien rumah sakit, petugas medis memeriksa pasien tanpa menggunakan alat dan mendiagnosa tidak ada penyakitnya. Ini pelayanan apa,” kata wakil ketua Komisi IV, DPRD Sumenep, Abrari, Jumat (24/06/2016).

Menurut politisi PDI Perjuangan ini, jangankan memeriksa pasien tanpa menggunakan alat, menggunakan alat pun hasilnya masih belum tentu benar. Makanya, sebagai wakil rakyat, pihaknya meminta agar bupati meminta masukan dari masyarakat terkait pelayanan kesehatan di rumah sakit daerah ini.

“Masukan masyarakat sangat penting bagi bupati, agar kemudian Bupati menyampaikan ke Direktur rumah sakit. Sehingga direktur rumah sakit bisa memperbaiki pelayanan tersebut,” ucapnya.

Beberapa waktu lalu bupati Sumenep, A Busyro Karim pernah “ngantor” di rumah sakit. Namun, hal tersebut tidak bisa merubah pelayanan secara signifikan, bahkan condong tetap buruk.

“Bisa jadi pada saat bupati berada dirumah sakit pelayanannya baik, tapi setelah itu tidak menjamin pelayanan tetap baik. Bisa jadi berubah pada yang awal yakni tetap buruk,” tegasnya.

Ia berharap, pemerintah setempat tidak tinggal diam menyikapi stigma pelayanan rumah sakit yang buruk itu. Harus ada tindakan tegas agar pelayanan bisa berubah. Sebab, orang yang datang ke rumah sakit menginginkan kesembuhan pada penyakitnya, bukan justru menambah parah.

“Tidak sedikit warga yang mengatakan, datang untuk berobat ke rumah sakit Sumenep sama halnya mengan mengantarkan nyawa. Itu tugas pemerintah untuk merubah stigma itu,” tukasnya. (arifin/choir)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.