Kompak Ngaku Hamil, WIL Yang Indehoi bersama Pria Sumenep di Kamar Kos Kolor

Avatar of PortalMadura.com
Kompak Ngaku Hamil, WIL Yang Indehoi bersama Pria Sumenep di Kamar Kos Kolor
Dua sejoli bukan muhrim sedang dilakukan introgasi di Kantor Satpol PP Sumenep (Foto. Istimewa for PortalMadura.Com)

PortalMadura.Com, – Dua sejoli ini rupanya sedang mabuk cinta terlarang dan ingin terus melanjutkan hubungan gelapnya.

Usai digerebek Satpol PP Sumenep, Madura, Jawa Timur, malah kompak mengaku sedang hamil. Padahal, si pria memiliki istri sah.

Pria itu berinisial AS (30). Ia digerebek petugas Satpol PP Sumenep atas laporan istri sahnya, YL (25), warga Pamolokan, Sumenep.

AS kepergok dengan Wanita Idaman Lain (WIL) FF (24), warga Kalianget Barat, Kalianget, Sumenep, di , Jl. Anggrek, Perumahan Bumi Sumekar Indah, Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep.

Baca Juga : Pria Sumenep Indehoi dengan WIL di Kamar Kos Kolor

Keduanya diduga sedang indehoi di salah satu kamar kos sekitar pukul 23.30 WIB, Jumat (14/6/2019). Keberadaan AS dan WIL-nya diketahui istri sahnya setelah dibuntuti karena tidak pulang hingga larut malam.

“Saat diinterogasi, FF ngaku lagi hamil. Si pria, AS juga membenarkan kalau sedang hamil,” terang Kabid Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat, Dinas Satpol PP Sumemep, Fajar Santoso, Sabtu (15/6/2019).

Pihaknya tidak langsung percaya dengan keterangan kedua manusia yang sedang gila cinta ini. Sebab, AS masih berstatus suami orang. Perselingkuhannya juga terkuak berkat laporan YL, istri sah AS.

Wanita selingkuhannya, FF akhirnya dilakukan tes kehamilan oleh petugas Satpol PP Sumenep untuk membuktikan kebenarannya. Hasilnya ternyata negatif. “Tes kehamilannya negatif,” jelasnya.

Kedua sejoli ini pun bungkam seribu bahasa. Di hadapan petugas Satpol PP keduanya tak berkutik. Sedangkan istri sahnya, YL mengancam akan menempuh jalur hukum.

“AS akhirnya mengaku salah dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya,” katanya.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.