PortalMadura.Com, Pamekasan – Wakil Ketua Komisi II DPRD Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Al-Anwari berharap, calon kepala daerah yang saat ini ikut Pilkada Pamekasan mampu memajukan sektor pariwisata.
“Sektor wisata kita memang masih lemah, karena Dinas Pariwisata dan Kebudayaan baru terbentuk pada awal 2017 kemarin setelah dipisah dari Dinas Pemuda, Olahraga dan Kebudayaan (Disporabud),” katanya, Minggu (14/1/2018).
Politisi PKS Pamekasan ini, beberapa waktu lalu telah melakukan sidak ke sejumlah destinasi wisata Pamekasan yang layak dikembangkan untuk mendongkrak PAD.
Dikatakan, anggaran sebesar Rp4 miliar yang sempat tertunda penggunaannya pada tahun 2017, hendaknya dimaksimalkan pada tahun 2018.
“Lebih-lebih kepala daerah yang akan terpilih nanti. Mestinya juga mempunya visi-misi mengembangkan sektor wisata,” ujarnya.
Menurutnya, akibat anggaran pariwisata yang belum terserap tahun 2017, maka pembenahan wisata Talang Siring dan Pantai Jumiang belum maksimal.
Pada tahun 2018 ini, banyak kesempatan yang dapat dimaksimalkan oleh pemimpin yang baru nanti, sebab masa pemerintahan Khalil Asyari sudah berakhir April 2018. “Sisa waktu tahun ini, adalah tugas bupati Pamekasan yang akan terpilih selanjutnya,” paparnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pamekasan, Ahmad Sjaifuddin, mengatakan untuk program pembenahan wisata akan dimulai pada Maret 2018.
Proyek tersebut akan dilakukan di sejumlah lokasi wisata, anata lain, Pantai Jumiang, Pantai Talang Siring, Wisata Hutan Mangrove, dan sejumlah wisata lainya. “Bulan Maret ini, kita akan mulai proyeknya,” tutupnya.(Hasibuddin/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
