Mantan Perokok, Ini Manfaat Makan Lebih dari Dua Tomat dalam Sehari

Avatar of PortalMadura.com
Mantan Perokok, Ini Manfaat Makan Lebih dari Dua Tomat dalam Sehari
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Bukan rahasia umum lagi bahwa menjadi aktif bisa membahayakan kesehatan, khususnya paru-paru. Tapi, bagi atau seseorang yang sudah berhenti mengonsumsinya, pasalnya dapat memperbaiki paru-parunya dengan memakan buah tomat.

Tidak hanya satu atau dua saja, tapi lebih dari itu. Karena, apabila makan lebih dari dua tomat sehari bisa mengalami penurunan fungsi paru-paru yang lebih lambat daripada mereka yang makan kurang dari satu tomat sehari.

Hal ini dibuktikan dari hasil studi Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health yang menemukan, penurunan fungsi paru-paru yang lebih lambat terjadi pada orang dewasa, khususnya mantan perokok.

Penurunan fungsi paru-paru yang buruk dikaitkan dengan risiko kematian, termasuk Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), penyakit jantung, dan kanker paru-paru. Kondisi ini terlihat setelah peserta makan tomat.

Temuan ini diterbitkan di European Respiratory Journal pada Desember 2017 ini.

“Studi ini menunjukkan, makan lebih dari dua tomat sehari bantu memperbaiki kerusakan paru pada orang-orang yang telah berhenti merokok. Hal ini juga menunjukkan, makanan yang kaya buah dapat memperlambat proses penuaan alami paru-paru. Efek positif juga berlaku pada Anda yang bukan perokok,” kata Vanessa Garcia-Larsen, asisten profesor di Bloomberg School's Department of International Health.

Untuk penelitian ini, tim peneliti menilai efek makan tomat terhadap paru-paru lebih dari 650 orang dewasa pada tahun 2002. Tes soal fungsi paru pada peserta yang sama tersebut diteliti lagi 10 tahun kemudian.

Peserta yang ikut serta berasal dari tiga negara Eropa, yakni Jerman, Norwegia, dan Inggris. Tidak hanya diamati dari makan tomat saja. Para peserta juga menjalani spirometri, sebuah prosedur yang mengukur kapasitas paru-paru dalam mengambil oksigen.

Perbaiki Kerusakan Paru-paru
Mantan perokok yang mengonsumsi tomat memiliki penurunan fungsi paru-paru sekitar 80 ml lebih lambat selama periode 10 tahun. Hal ini menunjukkan, nutrisi dalam tomat membantu memperbaiki kerusakan yang disebabkan merokok.

“Fungsi paru-paru mulai menurun pada usia sekitar 30 tahun, tergantung kesehatan individunya,” jelas Garcia-Larsen.

Di sisi lain, penelitian juga memaparkan, konsumsi lebih banyak buah segar lain secara teratur dapat membantu mengurangi penurunan fungsi paru-paru seiring bertambahnya usia. (Liputan6.com/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.