PortalMadura.Com, Sampang – Sidak anggota Komisi IV DPRD Sampang, Madura, Jawa Timur menemukan material pada rehab Puskesmas Torjun tidak sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB).
“Kami temukan pemasangan material berupa besi ukuran 12 mm. Padahal, besi yang sesuai dengan RAB adalah ukuran 13 mm. Kami meminta kepada Dinkes untuk memperhatikan kualitas bangunan,” kata Ketua Komisi IV DPRD Sampang, Amin Arif Tirtana, Senin (3/12/2018).
Dari hasil sidak itu juga ditemukan pada pekerjaan tiang cor banyak yang berlubang serta pekerjaannya masih kisaran 30 persen. Padahal, kontrak awal pada proyek rehabilitasinya harus selesai 28 November 2018.
“Karena belum selesai, maka dilakukan addendum yakni batas akhir pengerjaan sampai 28 Desember 2018. Kami lihat kondisi bangunan sangat jelas tidak akan selesai. Sehingga kami minta Dinkes bersikap tegas dengan cara memutus kontrak rekanan atau mengenjot pekerjaan,” tandasnya.
Terpisah, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) bangunan Puskesmas Torjun, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sampang, dr. Yuliono optimis pekerjaan proyek tersebut selesai sesuai kontrak.
“Informasi dari pengawas pekerjaan berjalan sekitar 30 sampai 35 persen. Sesuai laporan tim pengawas, molornya kegiatan karena faktor tenaga kerja dan frekuensi kerja kurang. Namun, semua material sudah siap,” dalihnya.(Rafi/Nurul)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
