PortalMadura.Com, Sumenep – DPC PPP Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menginginkan kadernya sendiri yang mendapat rekomendasi dari DPP pada Pilkada Sumenep 2020.
Sekretaris DPC PPP Kabupaten Sumenep, Moh Syukri menjelaskan, keinginan untuk mengusung kader sendiri pada pilkada adalah suara dari kader PPP di Sumenep.
Meski pihaknya menyadari DPC hanya mengusulkan nama, namun untuk menentukan kepada siapa jatuhnya dukungan tetap kewenangan mutlak ada di DPP.
“Kami tetap menginginkan kader sendiri yang mendapatkan rekomendasi itu. Tapi kita tunggu saja lah,” katanya, Kamis (11/6/2020).
Kepastian kapan rekomendasi itu akan turun, pihaknya memprediksi pekan depan. “Insya Allah dalam waktu dekat ini, pekan depan lah kira-kira, surat rekomendasi dari DPP itu sudah turun,” ujarnya.
Sebelumnya, pada proses pendaftaran calon dilakukan oleh DPC PPP Sumenep, hingga Ahad (19/1/2020) siang, ada enam pendaftar dengan rincian lima pendaftar di posisi bacabup dan satu di bacawabup.
Lima pendaftar di posisi bacabup adalah KH Unais Ali Hisyam, Fatah Jasin, Malik Effendi, Azasi Hasan, dan Donny M Siradj.
Sementara satu pendaftar di posisi bacawabup adalah KH Moh Ali Fikri A Warits.
Para pendaftar tersebut disyaratkan sanggup melobi dan mendapat dukungan dari partai politik lainnya. Sebab, PPP Sumenep hanya memiliki 7 kursi di DPRD setempat hasil Pemilu 2019 atau belum bisa secara mandiri mengusung kandidat pada Pilkada Sumenep 2020.
Untuk memenuhi syarat mengusung kandidat pasangan calon minimal memiliki 10 kursi di DPRD.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
