PortalMadura.Com, Jakarta – Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Excecutive Chairman Freeport McMoran James Robert Moffet membicarakan Kepentingan Nasional.
“Presiden tidak pernah ada deal macam-macam. Beliau selalu dalam koridor Kepentingan Nasional,” tutur Luhut di Jakarta, Jumat.
Luhut mengakui Jokowi, sapaan akrab Presiden, pernah bertemu dengan Moffet, namun tidak ada kesepakatan khusus di luar Kepentingan Nasional.
“Bertemu Presiden kan sering-sering juga, saya juga bertemu Moffet juga enggak ada masalahnya,” tutur Luhut. dilaporkan Anadolu Agency, Jumat (22/2/2019)
Sebelumnya, mantan Menteri ESDM Sudirman Said menyatakan ada pertemuan diam-diam antara Jokowi dengan Moffett untuk membahas perpanjangan izin operasi Freeport pada 7 Oktober lalu.
Menteri ESDM Ignasius Jonan juga telah menegaskan bahwa hasil perundingan negosiasi Freeport yang saat ini berlaku adalah perundingan baru yang dimulai pada awal masa jabatan Jonan.
Perundingan Freeport yang berlaku saat ini berdasar pada kesepakatan yang menguntungkan Negara yakni divestasi 51 persen, kewajiban membangun smelter, perubahan Kontrak Karya (KK) menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) dan penerimaan Negara harus lebih besar.
