PortalMadura.Com – Bagi umat muslim, sebagian dari Anda pasti sudah pernah mendengar bahwa minum air sambil berdiri itu tidak boleh dan bahkan menjadi larangan Rasulullah.
Namun, berbeda jika minum air zamzam. Pasalnya, banyak keyakinan yang mengatakan bahwa meminumnya justru dianjurkan untuk dilakukan sambil berdiri. Benarkah pendapat tersebut?. Untuk lebih jelasanya, alangkah baiknya simak uraian berikut ini:
Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sungguh melarang dari minum sambil berdiri” (HR. Muslim no. 2024).
Tapi, hadis lain menyebutkan bahwa Rasulullah meminum air zamzam sambil berdiri. Ibnu 'Abbas radhiyallahu anhuma berkata, “Aku memberi minum kepada Rasulullah dari air zam-zam, lalu beliau minum sambil berdiri” (HR. Bukhari no. 1637 dan Muslim no. 2027).
Beberapa ulama berpendapat bahwa hadis di atas menunjukkan bolehnya minum sambil berdiri. Bahkan dalam hadis yang lain disebutkan bahwa Rasulullah juga minum sambil berdiri selain pada air zam-zam.
Dari ‘Amr bin Syu'aib, dari ayahnya, dari kakeknya, ia berkata, “Aku pernah melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam minum sambil berdiri, begitu pula pernah dalam keadaan duduk” (HR. Tirmidzi no. 1883 dan beliau mengatakan hadits ini hasan sahih).
Imam Nawawi berpendapat bahwa pada hadis tersebut menjelaskan tidak adanya masalah dan tidak ada yang dhoif, bahkan seluruhnya sahih. Hadis yang menjelaskan larangan makan dan minum sambil berdiri mengartikan makruh. Sedangkan, hadis yang membicarakan cara minum Rasulullah sambil berdiri mengartikan boleh. Kedua jenis hadis tersebut tentu tidak saling kontradiksi.
Jadi, tidak ada anjuran meminum air zamzam sambil berdiri. Tapi, meminum air zamzam sambil duduk ialah cara yang benar dan menurut Imam Nawawi minum sambil berdiri diperbolehkan oleh Rasulullah. Semoga dua pendapat tersebut tidak menghilangkan keberkahan saat meminumnya. Aamiin. Wallahu A'lam. (ummi-online.com/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
