Muslim Perlu Tahu, Ini 4 Hal Untuk Meraih Berkah Ramadan

Avatar of PortalMadura.Com
Muslim Perlu Tahu, Ini 4 Hal Untuk Meraih Berkah Ramadan
ilustrasi (trentekno.com)

PortalMadura.Com – Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah, artinya bulan yang mendatangkan banyak kebaikan. Bahkan, jika kita menjalani puasa dengan sempurna, ketika hari lebaran datang kita akan bersih dari dosa seperti bayi yang baru lahir kembali.

Namun, butuh bekal untuk meraih semua berkah dan keistimewaan bulan Ramadan. Maka kita sebagai umat muslim sudah seharusnya tidak melewatkan bulan Ramadan dengan kegiatan yang sia-sia, agar terasa lebih bermakna menjalani bulan puasa dan lebih memahami makna bulan ramadan itu sendiri.

Berikut empat hal yang perlu Anda lakukan untuk meraih berkah di bulan Ramadan:

Berilmu Sebelum Beramal
Ilmu adalah bekal utama untuk bisa beramal saleh. Demikian juga dengan puasa Ramadan. Walaupun berulang setiap tahun tetap saja banyak kaum muslim yang tidak tahu hukum-hukumnya. Seperti, tempat-tempat maksiat masih ramai, para muda-mudi masih lebih senang nongkrong dari pada ibadah di masjid dan masih banyak lagi fenomena lain yang sering terlihat di bulan Ramadan.

Jadi, bila kaum muslim sudah mengantongi ilmu soal Ramadan, semua hal buruk pasti akan dihindari.

Membiasakan Diri Beramal Saleh
Sebelum datangnya bulan Ramadan, ada baiknya umat Islam membiasakan diri dengan amal-amal saleh. Seperti puasa sunah karena Rasulullah sendiri sering kali puasa sunah di bulan-bulan lain.

Aisyah berkata: “Saya tidak pernah melihat Rasulullah menyempurnakan puasa sebulan selain Ramadan, dan saya tidak melihatnya berpuasa lebih banyak dalam sebulan selain Sya’ban,” (HR Bukhari dan Muslim).

Dengan terbiasanya puasa sunah, maka orang muslim tidak lagi berat menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan.

Istimrar (Kontinu) dalam Ibadah
Sebagian umat Islam menganggap Ramadan hanya musim ibadah. Ramadan tiba, semangat ibadah muncul. Namun, jika Ramadan berlalu maka aktivitas ibadah terhenti.

Padahal Allah memerintahkan untuk istimrar dalam ibadah. Sebagaimana firman Allah SWT: “Beribadahlah kepada Rabbmu sampai datang kepadamu yang diyakini (kematian),” (QS al Hijr 99).

Rasulullah bersabda: “Amalan yang paling dicintai Allah adalah yang dilakukan kontinu meski sedikit,” (HR Bukhari dari Aisyah).

Semestinya, ketika Ramadan usai tetap istiqamah dalam ibadah. Banyak ibadah yang dianjurkan setelah Ramadan. Di antaranya adalah puasa enam hari di bulan Syawal.

“Barang siapa yang berpuasa Ramadan lalu mengikutinya (dengan puasa) enam hari di bulan Syawal, maka dia seolah-olah berpuasa setahun,” (HR Jamaah kecuali Bukhari dan al Nasai).

Banyak berdoa
Doa merupakan senjata orang mukmin. Allah SWT berfirman: “Hanya kepadamu kami menyembah dan hanya kepadamu kami mohon pertolongan,” (QS Alfatihah ayat 5).

Hal ini adalah isyarat bahwa ibadah kepada Allah hanya mampu kita lakukan dengan sebaik-baiknya atas pertolongan Allah. Tanpa pertolangan-Nya kita tidak akan bisa menunaikannya.

Oleh sebab itu, perbanyaklah berdoa agar mendapatkan Ramadan. Berdoalah supaya bisa dimudahkan mengisinya dengan ibadah sebaik mungkin. (merdeka.com/Diyah)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.