Nilai Tukar Rupiah Lemah Tak Pengaruhi Harga Sembako di Pamekasan

Avatar of PortalMadura.Com
Sepekan Terakhir, Harga Komoditas di Pasar Tradisional Sumenep Terpantau Stabil
dok. Sembako

PortalMadura.Com, – Lemahnya nilai tukar rupiah yang terjadi sekarang dianggap tidak berpengaruh besar terhadap harga sembilan bahan pokok (Sembako) di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan, Bambang Edy Suprapto mengatakan, secara umum kenaikan harga yang terjadi pada sejumlah sembako tidak disebabkan lemahnya nilai tukar rupiah, melainkan karena stok yang terbatas.

“Harga daging sapi sampai sekarang masih normal. Daging untuk kualitas standart Rp 100 ribu per-Kg. Kenaikan harga daging ayam bukan karena nilai tukar rupiah, melainkan adanya peralihan konsumsi dari daging sapi,” klaimnya, Selasa (1/9/2015).

Adapun harga kedelai impor mengalami kenaikan, berbeda dengan kedelai lokal yang harganya masih normal. Sementara suplai sayur mayur tidak bisa maksimal lantaran terkendala cuaca. Artinya, lemahnya nilai tukar rupiah nyaris tidak ada dampak.

“Yang sedikit ada pengaruhnya itu adalah kedelai, karena dari kedelai yang beredar itu meliputi kedelai lokal dan impor. Tapi kalau elektronik nampaknya pasti besar,” tandasnya.

Dia berharap, pedagang atau konsumen tidak perlu menyikapi lemahnya nilai tukar rupiah tersebut secara berlebihan.

Selasa pagi, nilai tukar rupiah antar bank melemah lima poin menjadi Rp 14.072. Sementara sehari sebelumnya posisi mata uang Indonesia berada di Rp 14.067 per dolar AS. (Marzukiy/choir)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.