Okupansi Hotel di Sumenep Turun Drastis Selama Pandemi Covid-19

Wabup Sumenep: Hotel Baru Tunjang Program Wisata
dok. de Baghraf Hotel (bintang tiga) Sumenep, Madura, Jawa Timur (@portalmadura.com)

PortalMadura.Com, Sumenep – Tingkat hunian kamar (okupansi) hotel di Sumenep, Jawa Timur, selama masa pandemi Covid-19, turun drastis.

“Perhotelan itu salah satu sektor yang juga paling terdampak atas pandemi Covid-19. Okupansi hotel di Sumenep benar-benar drop,” kata Ketua BPC Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumenep, M Yusly di Sumenep, Jawa Timur, Jumat (29/5/2020).

Okupansi hotel yang turun drastis tidak hanya terjadi di Sumenep, akan tetapi juga dialami di daerah lainnya di Indonesia.

“Kalau di internal kami, okupansi hotel kami, yakni di Hotel Utami Sumekar dan Hotel Sumekar, di bawah 10 persen selama masa pandemi Covid-19 (pertengahan Maret 2020 hingga sekarang,” kata Yusly yang Manajer Hotel Utami Sumekar dan Hotel Sumekar itu menerangkan.

Sebelum masa pandemi Covid-19, tingkat hunian kamar di Hotel Utami Sumekar dan Hotel Sumekar yang memiliki 52 kamar itu pada kisaran 40-50 persen pada Januari-pertengahan Maret 2020.

Pengelola hotel lainnya di Sumenep juga menyatakan hal serupa tentang okupansi pada masa pandemi Covid-19.

Manajer Hotel Kaberaz Luxury Sumenep, Saiful menjelaskan, sebelum masa pandemi Covid-19, okupansi sekitar 30 persen dari 51 kamar.

Hotel Kaberaz Luxuri merupakan salah satu hotel baru di Sumenep dan beroperasi sejak akhir Desember 2019.

“Sebagian besar tamu kami adalah warga di luar Pulau Madura. Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya dan sekitarnya berdampak terhadap okupansi di hotel kami,” ujarnya, menambahkan.

Saiful menerangkan, selama masa pandemi Covid-19, yakni pertengahan Maret 2020 hingga sekarang, okupansi rata-rata di hotelnya sekitar 10 persen.

Yusly maupun Saiful berharap pandemi Covid-19 segera berakhir dan selanjutnya aktivitas di semua sektor berjalan normal kembali. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses