PortalMadura.Com – Pada umumnya kesalahan yang sering terjadi pada orang tua ke anak mereka yakni memaksakan keinginan mereka agar anak mau belajar dan sukses seperti yang mereka harapkan. Seperti mendapat sekolah terbaik dan nilai terbaik. Jadi tak heran jika datang waktu ujian, biasanya merekalah yang paling stres.
Sementara anak, mereka akan tetap terlihat tenang dan cenderung mengikuti keinginan orang tua meski mungkin hanya setengah hati. Alhasil mereka terlihat malas saat harus belajar di rumah. Persoalan seperti ini tentu sudah jadi hal umum bagi mereka yang telah memiliki anak. Orang tua, berikut beberapa penyebab anak malas belajar menurut psikolog anak, Vera Itabiliana Hadiwidjojo.
Gaya
Menurutnya, setiap anak memiliki karakter berbeda, sehingga cara belajar yang sama tidak selalu bisa berhasil pada anak lainnya.
“Anak kinestetik butuh gerak. Agak susah mengharapkan anak kinestetik duduk tenang. Dia butuh banyak gerak, banyak jeda. Jadi kalau gaya belajar enggak pas dengan anak, mereka akan bilang, ‘Aku enggak bisa belajar',” ujar Vera.
Baca Juga : Kawal Sidang Kasus Pembunuhan Anggota PPS, IKABA Tuntut PN Sampang Vonis Mati Terdakwa
Waktu
Waktu belajar juga menjadi hal penting untuk diperhatikan. Orang tua sebaiknya jangan memaksakan waktu belajar anak. Ajak anak memutuskan kapan dia mau belajar.
“Misal harus sore, sementara jam itu ada film kartun favoritnya, ya dia jadi enggak semangat belajarnya,” imbuhnya.
Metode
Metode belajar yang membosankan atau kurang menyenangkan juga lama-lama akan membuat anak merasa bosan. Berbeda dengan cara belajar yang lebih menyenangkan, sambil bermain, bisa membuat anak lebih semangat.
Itulah beberapa penyebab anak terlihat malas belajar. Semoga Bermanfaat.