PortalMadura.Com – Indonesia menjadi tujuan menarik bagi investor properti asing, dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya. Panduan ini memberikan wawasan tentang kepemilikan properti oleh orang asing di Indonesia, termasuk perubahan regulasi, persyaratan investasi, dan keuntungan menggunakan jasa profesional dalam proses ini. Indonesia telah menyederhanakan proses kepemilikan properti bagi orang asing dalam beberapa tahun terakhir.
Orang asing dapat memiliki properti di Indonesia melalui Hak Pakai atau Hak Guna Bangunan. Hak Pakai memungkinkan kepemilikan properti hingga 30 tahun yang bisa diperpanjang, cocok untuk ekspatriat dan pensiunan. Namun, ada persyaratan tertentu seperti izin tinggal dan batasan ukuran tanah. Sementara itu, Hak Guna Bangunan hanya bisa dimiliki oleh badan hukum Indonesia dan lebih fleksibel dalam hal investasi properti.
Menggunakan jasa profesional sangat bermanfaat bagi orang asing yang ingin membeli properti di Indonesia. Perusahaan seperti CPT Corporate menawarkan layanan ahli dalam pembentukan perusahaan, navigasi aspek hukum dan administrasi, serta pengalaman dalam menangani berbagai jenis transaksi properti. Mereka juga membantu mengatasi hambatan bahasa, kompleksitas hukum, dan perbedaan budaya yang mungkin dihadapi oleh investor asing.
CPT Corporate, sebagai mitra strategis di pasar Indonesia, terdiri dari tim ahli hukum, akuntan, dan analis bisnis yang berpengalaman. Mereka berkomitmen membantu bisnis asing menavigasi pasar Indonesia yang dinamis dengan menyediakan layanan regulasi, kepatuhan pajak, restrukturisasi bisnis, investasi asing, dan merger serta akuisisi. CPT Corporate bertujuan untuk memfasilitasi operasi bisnis yang lancar dan pertumbuhan yang berkelanjutan di Indonesia.
