Pasutri Guru SDN Kapedi I Tewas Tabrakan Beruntun di Madura

Avatar of PortalMadura.com
Pasutri Guru SDN Kapedi I Tewas Tabrakan Beruntun di Madura
Motor pasutri yang terlibat kecelakaan maut di Sumenep (Foto. Humas Polres Sumenep)

PortalMadura.Com, – Kecelakaan karambol atau beruntun menimpa pasangan suami istri (Pasutri) di Jalan Nasional Desa Bumbungan, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, KM-14, Madura, Jawa Timur, Sabtu (2/3/2019).

Pasutri tersebut merupakan guru SDN Kapedi I, Kecamatan Bluto, Sumenep, yakni Johar Bahri (55) dan Sri Surjatini (54). Keduanya, warga Dusun/Desa Kapedi, RT/RW, 04/01, Kecamatan Bluto, Sumenep.

Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Moh Heri menyebutkan, kecelakaan itu bermula dari mobil pick up bernomor polisi M 9849 VC yang dikemudikan Muhni Irwanto (47), warga Dusun Serseran, RT/RW 02/11, Desa Talang, Kecamatan Saronggi, Sumenep.

“Mobil pick up itu melaju dari arah selatan ke utara. Kemudian menyeberang ke arah timur menuju jalan desa,” terangnya.

Sedangkan dari arah berlawanan (utara ke selatan) melaju motor bernomor polisi M 2419 XB yang dikemudikan korban Johar Bahri membonceng istrinya, Sri Surjatini.

Brakk! tabrakan tak terhindarkan. Akibatnya, motor korban oleng kekanan. “Sebab, pada posisi marka lurus kurang aman, pengemudi pick up tidak memperhatikan arus lalu lintas dari arah berlawanan,” jelasnya.

Tak cukup sampai disini. Motor korban kembali ditabrak pick up bernomor polisi M 8905 VD yang searah dibelakang pick up pertama.

Pick up kedua itu, dikemudikan H. Ach. Afandi (32), warga Dusun Pesisir RT/RW 03/01, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep.

“Tepat di badan jalan sebelah barat, korban kembali ditabrak mobil pick up (pick up kedua, red) yang searah di belakang pick up (pick up pertama, red),” urainya.

Korban sempat mendapat perawatan medis di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskemas) Bluto, Sumenep. Namun, nyawa kedua korban tak tertolong.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.