PortalMadura.Com, Bangkalan – Sejumlah pelanggan PLN di Desa Banyusangka, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, mengeluhkan arus listrik yang dinilai tidak stabil.
Mereka menyebut tegangan PLN naik turun dan berpotensi merusak peralatan elektronik, seperti kulkas, TV dan lainnya.
“Apalagi menjelang malam hari, lampu di sejumlah rumah warga tidak menyala. Tegangan listrik turun,” kata salah seorang warga Desa Banyu Sangkah, Tanjung Bumi, Junaidi (40), Minggu (20/9/2020).
Tegangan listrik, kata dia, sudah lama tidak normal. Kurang lebih 2 tahun. “Kami harap mendapat perhatikan dari pihak PLN,” ujarnya.
Selama ini, PLN hanya fokus pada tagihan penggunaan listrik bagi pelanggan, namun pelayanannya tidak maksimal.
Sementara, Manajer Bagian Pelayanan Pelanggan dan Pemasaran PT PLN Madura, di Bangkalan, Umar Arif berjanji segera turun ke lapangan.
“Apakah penyebabnya dari gardu atau kabel. Akan kami cek dulu,” tandasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
