Pemerintah Klaim 4 Indikator Ekonomi Membaik

Avatar of PortalMadura.Com
Pemerintah Klaim 4 Indikator Ekonomi Membaik

PortalMadura.Com, – Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengklaim berhasil membuat empat indikator tumbuh positif. Mereka adalah pertumbuhan ekonomi, gini ratio, pengurangan pengangguran, dan pengurangan kemiskinan.

“Hampir tidak pernah selama 30 tahun terakhir indikator tadi konsisten membaik semua,” ungkap Menteri Darmin dalam diskusi di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi relatif baik karena konsistens tumbuh di atas 5 persen. Konsistensi pertumbuhan ekonomi ini, menurut Menteri Darmin, karena pemerintah telah mengambil keputusan tepat membangun infrastruktur di saat perekonomian global lesu. dilaporkan Anadolu Agency, Kamis (2/8/2018).

Pada saat ekonomi global lesu, sulit untuk mencari pembeli produk ekspor Indonesia. Sementara infrastruktur adalah non-tradable goods atau komoditas yang tidak perlu dijual, ujar Menteri Darmin.

“Tetapi bisa memberikan dampak lebih luas saat ekonomi dunia melambat,” jelas dia.

Indikator selanjutnya, kata Menteri Darmin, adalah tingkat kesenjangan atau gini ratio yang mulai berkurang. Hal ini berarti sudah mulai terjadi pemerataan perekonomian di masyarakat. Tingkat gini ratio Indonesia saat ini 0,389 lebih baik dari September 2017 yang berada pada level 0,391.

Selanjutnya, tingkat pengangguran terbuka di Indonesia saat ini 5,13 persen, lebih baik dari tahun lalu yang berada pada posisi 5,33 persen. Tingkat kemiskinan juga untuk pertama kalinya berhasil berada di bawah 10 persen, atau tepatnya 9,82 persen.

“Walaupun kalau dicari-cari ada kelemahan dari indikatornya,” ungkap Menteri Darmin.

yang dipakai di Indonesia ini dihitung menggunakan metode yang juga dilakukan di semua negara. Ini diperlukan sebagai bahan perbandingan antar negara.

“(Metode penghitungan) indikator itu harus mudah dibuat dan konsisten dipakai. Kalaupun ada kelemahannya, itu sama setiap tahunnya. Dan harus bisa dibandingkan dengan negara lain,” lanjut dia.

Seluruh indikator positif tersebut, menurut Menteri Darmin, diperkuat pula dengan tingkat inflasi yang terjaga rendah. Inflasi Juli menurut BPS sebesar 0,28 persen dan inflasi year on year sebesar 3,18 persen. Sementara inflasi tahun kalender (Januari-Juli) sebesar 2,18 persen.(AA)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.