PortalMadura.Com, Sampang – Pemerintah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur belum bisa memastikan jumlah kerugian akibat banjir yang menerjang wilayah perkotaan.
Kepala BPBD Sampang, Wisnu Hartono mengaku belum mengetahui kerugian secara rinci. Pihaknya menunggu laporan dari beberapa pihak, seperti kepala desa maupun lurah.
“Belum bisa memprediksi, sebab masih belum dilakukan penghitungan,” katanya.
Banjir melanda Kabupaten Sampang sejak Minggu (25/9/2016) hingga Rabu (28/9/2016). Terdampak banjir dari 5 desa dan 4 kelurahan terdapat 5.885 kepala keluarga (KK) menjadi Korban bencana alam banjir.
“Kurang lebih ada 23 ribu Jiwa.” terangnya.(lora/har)