PortalMadura.Com, Sumenep – Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur telah menetapkan sebanyak 37 sekolah dasar negeri (SDN) sebagai penerima Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun ini.
“Sebanyak 37 lembaga sekolah itu semuanya negeri. Mereka ditetapkan sebagai penerima DAK tahun ini,” ungkap Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas), Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Fajarisman, Jumat (7/10/2016).
Menurutnya, puluhan penerima DAK yang tersebar di wilayah daratan dan kepulauan itu menerima DAK untuk perbaikan fisik. “Yang 37 sebagai penerima DAK itu untuk perbaikan fisik seperti ruang kelas yang sudah rusak,” ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, akan ada penerima DAK lagi dari sekolah swasta. Namun saat ini masih proses sehingga belum ditentukan berapa lembaga yang akan menerimanya.
“Kalau yang kami ajukan sebanyak 20 lembaga sekolah swasta. Saat ini masih proses,” terangnya.
Terkait dengan realisasinya, pihaknya memprediksi pada bulan ini. Jadi tiga bulan kedepan lembaga penerima bisa melaksanakan rehabilitasi gedung sekolahnya. “Selama tiga bulan cukup untuk mengerjakannya, jadi pasti terealisasi semua,” imbuhnya.
Ditambahkan, nominal dana yang diterima oleh masing-masing lembaga penerima itu tidak sama, disesuaikan dengan tingkat kerusakan di sekolah penerima tersebut. “Kalau besaran bantuannya tidak sama, disesuaikan dengan kerusakannya,” paparnya.
DAK tahun ini, Disdik mendapatkan alokasi sebesar Rp14,8 miliar untuk alokasi peningkatan fasilitas sekolah dasar. Dari dana miliaran rupiah itu, sebesar Rp1 miliar lebih untuk peningkatan mutu bagi sekolah swasta. (arifin/choir)