PortalMadura.Com, Sumenep – Awal musim panen tembakau, para pengepul di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mematok harga kisaran Rp35 ribu – Rp 40 ribu per kilogram.
“Diawal musim, harga tembakau kering cukup fantastik, rata-rata 40 ribu per kg,” kata Moh Hairi (39), salah seorang pengepul asal Kecamatan Batuputih, Sumenep, Rabu (12/8/2015).
Hingga hari ini, pihak pabrikan belum merilis harga tembakau kering. Namun, para pengepul memprediksi, harga tembakau tegal gunung dan tembakau gunung akan melambung.
“Tembakau tahun ini sangat sedikit, karena para petani banyak yang tidak menanam tembakau. Kalau cuaca tetap bagus otomatis harga dari pabrikan akan mahal,” terangnya.
Ia memprediksi, masa panen tembakau tidak akan sama dengan tahun-tahun sebelumnya. “Dalam satu bulan, tembakau akan habis. Kalau tahun-tahun sebelumnya kan dua sampai tiga bulan tembakau baru habis,” ungkapnya.
Sementara, data di Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Sumenep, menyebutkan, bahwa ploting area tembakau tahun 2015 mengalami peningkatan, yakni mencapai 21.893 hektar dengan target produksi 13.136 ton.
Kenaikan tersebut setara dengan 3,80 persen dari musim tanam tahun 2014 yang hanya 21.093 hektar, dengan target produksi 12.656 ton.(Hartono)