Penting! 4 Prinsip Ini Harus Dipegang Ortu dalam Mendidik Remaja

Avatar of PortalMadura.com
Penting! 4 Prinsip Ini Harus Dipegang Ortu dalam Mendidik Remaja
Ilustrasi (Squlio.com)

PortalMadura.Com – Remaja zaman sekarang memang berbeda dengan saat dulu. Mereka cenderung lebih banyak mengenal segala sesuatunya dengan instan. Di peralihan usia ini setiap Orang Tua (Ortu) perlu pintar-pintar memberikan pengarahan agar anak tidak salah langkah.

Lantas, bagaimana caranya?. Berikut berbagai tips bijak dalam menuntun serta mendidik anak remaja Anda di rumah:

Jadilah Pendengar yang Baik
Di usia remaja biasanya anak mulai mengalami berbagai gejolak dalam dirinya, dari masalah pubertas hingga pergaulannya. Ada banyak hal yang mungkin ingin disampaikannya untuk sekadar bertanya atau mengutarakan berbagai kegelisahan dan pertanyaan yang muncul dalam pikirannya.

Untuk itu, orang tua wajib menjadi pendengar yang baik bagi putra-putrinya. Jangan sampai anak justru mencari pelampiasan lain yang negatif hanya karena merasa tidak didengar dan tidak punya teman bicara. Selain itu percayalah, dengan menjadi pendengar, anak juga akan melakukan sebaliknya ketika Anda yang berbicara atau memberi saran.

Hormati Privasi Anak
Orang tua sering kali menganggap urusan anak adalah urusannya juga. Hal ini memang berlaku saat anak masih kecil. Akan tetapi, ketika anak beranjak remaja, orang tua perlu memahami bahwa anak mulai memiliki urusannya sendiri.

Seiring dengan pertambahan usianya, orang tua terkadang lupa bahwa anak juga memiliki privasi. Kamar dan telepon genggam termasuk bagian dari privasi anak yang sebaiknya tidak dicampuri. Jangan lagi asal membuka ponsel anak Anda tanpa seizinnya hanya karena penasaran dengan siapa ia chatting tiap harinya.

Sepakati Aturan-aturan Penting
Menyepakati aturan penting merupakan hal yang perlu dilakukan antara anak dan orang tua. Saat remaja, Anda tidak lagi bisa mengaturnya dengan mudah. Bahkan anak terkadang lebih suka menghabiskan waktu bersama teman-temannya di luar ketimbang di rumah.

Untuk itu, Anda perlu membuat berbagai kesepakatan penting. Misalnya pulang tidak boleh lewat dari jam 8 malam atau tidak boleh merokok dan minum alkohol. Usahakan untuk membuat kesepakatan yang Anda dan anak setujui. Ketika anak menyepakatinya maka ia akan memiliki tanggung jawab dan tidak merasa terpaksa dalam menaatinya.

Kuncinya adalah memberi pengertian kenapa aturan tersebut diterapkan. Jadi jangan cuma melarang dan memarahi anak, tapi perlakukan anak layaknya orang dewasa yang bisa diajak diskusi.

Jadi Teladan yang Baik
Merupakan hal yang wajar saat orang tua memiliki harapan untuk anak-anaknya. Oleh karena itu, beri tahu dan beri contoh nyata mengenai harapan Anda padanya. Misalnya berharap anak berperilaku baik dan selalu menolong orang, belajar dengan giat, dan sederet harapan lainnya. Anda sendiri sebagai orang tua juga harus bisa mencontohkan sikap-sikap tersebut sebagai tolak ukur anak.

Meski ia mungkin merasa banyak dituntut, anak jadi bisa lebih memilah mana sikap yang sebaiknya dilakukan dan mana yang tidak. (hellosehat.com/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.