PortalMadura.Com, Sumenep – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur baru menuntaskan normalisasi Kali Marengan, padahal ada lima titik kali yang menyebabkan terjadinya banjir di Kabupaten paling ujung timur Pulau Madura ini, yakni Kali Marengan, Kali Patrean, masing-masing kecamatan Kota, Kali Pinggir Papas, kecamatan Kalianget, Kali Saroka, kecamatan Saronggi dan kali di kecamatan Lenteng.
“Dari lima kali yang menyebabkan terjadinya banjir, baru Kali Marengan dan Kali Saroka yang sudah dilakukan normalisasi tahun ini, sementara tiga kali lainnya masih belum,” ucap Kepala Dinas PU Pengairan Sumenep, Eri Susanto, Jum'at (25/12/2015).
Menurut Eri, sebenarnya pemerintah kabupaten Sumenep mengajukan lima titik kali yang menjadi penyebab banjir dimusim hujan ke pemerintah pusat untuk mendapatkan anggaran dari APBN.
“Untuk normalisasi kali yang lain memang belum mendapatkan anggaran, baru dua kali itu yang dilakukan tahun ini,” bebernya.
Kendati demikian, lanjutnya, dua kali yang sudah dinormalisasi itu memang menjadi penyebab terparahnya banjir. Jadi, kemungkinan, kalau sudah dinormalisasi dua kali itu akan mengurangi terjadinya banjir.
“Kemungkinan besar terjadinya banjir mulai terkurangi, meski baru ada dua kali yang dinormalisasi,” tukasnya. (arifin/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
