Pesawat Perintis Kembali Layani Sumenep-Pagerungan Sejak 1 Januari

Avatar of PortalMadura.com
Pesawat Perintis Kembali Layani Sumenep-Pagerungan Sejak 1 Januari
Pesawat milik PT ASI Pudjiastuti Aviation yang pada 2019 melayani jalur penerbangan perintis Sumenep-Pagerungan parkir di Bandara Trunojoyo Sumenep, beberapa waktu lalu. Penerbangan pesawat perintis pada 2020 dijadwalkan sejak 1 Januari 2020 (Foto: Slamet HD)

PortalMadura.Com, – Pesawat perintis akan kembali melayani jalur Sumenep-Pagerungan, Madura, Jawa Timur, sejak 1 Januari 2020.

“Setelah melalui proses lelang dan melewati masa sanggah, jalur penerbangan perintis Sumenep-Pagerungan pada 2020 kembali dilayani oleh pesawat milik PT ASI Pudjiastuti Aviation dan langsung beroperasi per 1 Januari,” kata Kepala Unit Penyelenggara Bandara Kelas III Trunojoyo Sumenep, Indra Triyantono, Selasa (31/12/2019).

Pada 2019, pesawat milik PT ASI Pudjiastuti Aviation melayani jalur penerbangan perintis Sumenep-Pagerungan sejak 25 September.

Pesawat jenis Cessna Grand Caravan itu terbang dari ke Bandara Pagerungan di Pulau Sapeken dan sebaliknya, sekali dalam seminggu.

Pada 2020, sesuai kontrak, penerbangan pesawat perintis di jalur Sumenep-Pagerungan dan sebaliknya, masih sekali dalam seminggu.

Indra menjelaskan, sesuai berkas yang diterimanya dari PT ASI Pudjiastuti Aviation, penerbangan pesawat perintis di jalur Sumenep-Pagerungan selama Januari 2020 dijadwalkan setiap Rabu.

Baca Juga : Jumlah Ungkap Kasus Narkotika di Sumenep Naik

“Untuk Januari 2020, sudah ada jadwalnya dari operator. Jadwal penerbangan perdananya langsung pada 1 Januari 2020 yang memang bertepatan pada Rabu,” katanya, menegaskan.

Sesuai jadwal dari operator, penerbangan pesawat perintis di jalur Sumenep-Pagerungan selama Januari 2020 setiap Rabu pada pukul 09.55 WIB dan Pagerungan-Sumenep pada pukul 11.20 WIB.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.