PortalMadura.Com, Sumenep – Penyidik Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan tes DNA (deoxyribonucleic acid) terhadap bayi yang diduga tertukar di Rumah Sakit Daerah (RSD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep.
Tes tes DNA dilakukan pada, Selasa (1/12/2020).
“Kami telah mengambil sampel darah dari bayi dan orang tua bayi untuk kepentingan tes DNA,” terang Kasat Reskrim Polres Sumenep, AKP Dhany Rahadian Basuki.
Menurutnya, sampel darah orang tua dan bayi itu telah dibawa dan akan diproses di laboratorium di Jakarta.
“Hasilnya, kami belum bisa memastikan kapan, yang tahu itu yang dari Polda Jatim (tim Polda Jatim),” katanya.
Sebelumnya, orang tua bayi yang diduga tertukar di Rumah Sakit dr. H. Moh. Anwar Sumenep, Subroto (27) warga Desa Nyabakan Barat, Kecamatan Batang-batang mendatangi Mapolres setempat, Senin (16/11/2020).
Orang tua bayi melaporkan dugaan penukaran bayi yang dilahirkan istrinya di rumah sakit milik Pemkab Sumenep itu.
Versi orang tua, bayi perempuan yang lahir pada hari Jumat (13/11/2020), kepalanya gundul atau rambutnya tipis. Pada hari Minggu (15/11/2020) saat orang tuanya hendak menyusui, bayi yang diberikan petugas rumah sakit berambut lebat dan wajahnya juga beda.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
