PortalMadura.Com, Sampang – Sebanyak 208 anggota kepolisian Resort (Polres) Sampang, Madura, Jawa Timur menjalani tes psikologi penggunaan senjata api (Senpi) berlangsung di ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) Rongtengah 4 Sampang, Kamis (26/11/2015).
Kepala Bagian Sumda Polres Sampang Kompol Tri Atmulyanto mengatakan, tes psikologi dilakukan untuk mengetahui kecakapan anggota dalam menggunakan senjata api saat bertugas.
“Untuk mengetahui tingkat kecerdasan, intelektual, dan kelayakan anggota untuk memegang senjata api dalam bertugas,” katanya.
Ia menjelaskan, untuk memenuhi standar operasional prosedur (SOP) kepemilikan senpi, Polres Sampang bersama tim Polda Jatim bakal rutin menggelar tes psikologi per semester, hal tersebut dilakukan guna mengetahui kelayakan anggota saat diperbolehkan memegang senpi.
“Semuanya ikut tes, baik yang sudah maupun belum pegang,” paparnya.
Menurutnya, anggota yang tidak lulus dalam tes prikologi, kewenangan menggunakan senpi akan langsung dicabut. Sehingga penyalahgunaan senpi dikalangan anggota Polisi tidak terjadi.
“Kalau anggota yang pegang senpi memang tidak lulus tes, senpinya akan ditarik,” pungkasnya. (lora/choir)