PortalMadura.Com, Sumenep – Aparat kepolisian Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus mendalami terhadap seorang pemuda yang mabuk dan sempat diisukan pelaku penculikan.
Pemuda itu, Ahmad Suyono (23), warga Dusun Kowel, Desa Payudan Nangger, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep, Madura.
“Ada rekaman video di dalam handphone-nya,” terang Kapolsek Guluk-guluk, Sumenep, Iptu Sujarman, pada PortalMadura.Com, Sabtu (22/2/2020).
Objek dari video tersebut adalah seorang siswi SMK, Qorisatul Arika (16), warga Desa Payudan Karangsokon, Kecamatan Guluk-guluk, Sumenep saat di Sumber air Parseh.
Sujarman tidak menjelaskan detail tentang konten video tersebut, namun atas petunjuk pimpinan Polres Sumenep, pemuda tersebut diminta untuk dibawa ke Polres.
“Malam ini, kita serahkan ke Polres untuk pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.
Namun, pihaknya memastikan jika pemuda tersebut tidak sampai memegang Qorisatul Arika. Saat pria yang tidak dikenali itu tiba-tiba ada di depan Qorisatul Arika langsung berteriak dan minta tolong.
Tak lama berselang, warga ramai-ramai mendatangi tempat kejadian perkara, pemuda itu langsung lari ke arah barat dan dikejar oleh warga. Berhasil diamankan lalu diserahkan pada polisi.
Ia menjelaskan, hasil pemeriksaan pada pemuda yang sempat diisukan pelaku penculikan tersebut positif sedang mabuk.
Pemuda itu usai mengonsumsi obat batuk merek komix sebanyak satu box isi 10 bungkus di sebuah gubuk di Dusun Karangsokon Timur, Desa Payudan Karangsokon, Kecamatan Guluk-guluk, Sumenep.
“Dalam kondisi mabuk, berjalan kaki dan tidak sadar berjalan kemana dan sadar kembali ketika sudah tiba di Sumber air Parseh hingga akhirnya diamankan warga,” urainya.(*)
Baca Juga :
Siswi SMK di Sumenep Diisukan Nyaris Jadi Korban Penculikan, Begini Sebenarnya
Baca Juga :
Pria Ini Tanpa Identitas, Warga Batang-batang Curiga Pelaku Penculikan, Ini Hasil Pemeriksaan Polisi
(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
