PortalMadura.Com, Sumenep – Proyeksi lahan garam rakyat tahun 2015 sebanyak 2.068 hektar tersebar di 11 kecamatan penghasil garam. Proyeksi lahan tahun ini lebih rendah dibanding tahun 2014 yang mencapai 2.195 hektar dengan hasil produksi 292.051 ton garam.
“Proyeksi lahan garam rakyat tahun ini memang menurun dibanding tahun 2014. Karena terjadinya alih fungsi lahan garam ke tambak udang di kecamatan Dungkek,” kata Moh Jakfar, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemkab Sumenep, Rabu (27/5/2015).
Jakfar menerangkan, penyusutan lahan yang dialih fungsikan menjadi lahan tambak udang itu seluas 100 hektar.”Yang dialih fungsikan itu di kecamatan Dungkek,” paparnya.
Ia berharap, musim kemarau tahun ini bisa bagus seperti tahun lalu sehingga hasil produksi garam rakyat benar-benar berkualitas.
“Semoga tahun ini cuacanya mendukung terhadap proses tanam garam rakyat,” harapnya. (arifin/har)
