PortalMadura.Com, Sumenep – Ahmad Werdi (28), warga Dusun Gunggung, Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, babak belur dihajar massa.
Pemuda pengangguran ini diduga hendak mencuri sepeda motor Kawasaki merek Kaze nomor polisi DA 5674 NY milik Amsa (55), warga Dusun Tengah, Desa Kerta Timur, Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep.
“Tersangka sudah diamankan di Polsek Dasuk,” terang Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S, Minggu (9/2/2020).
Awalnya, Ahmad Werdi tiba-tiba datang ke rumah korban, Sabtu (8/2/2020) malam dengan meminta air minum. Korban pun bergegas ke dalam rumah untuk mengambil air.
Namun, tamu yang tidak dikenal itu malah ikut masuk ke rumah korban sambil menawarkan jasa pijat seraya mengeluarkan minyak pijat dari dalam tasnya.
Korban awalnya menolak untuk dipijat, karena tetap memaksa korban akhirnya berkenan. “Usai dipijat pak Amsa hendak mengambil sebungkus rokok untuk diberikan sebagai upah karena tidak punya uang,” katanya.
Tanpa pamit, tersangka membawa sepeda motor korban keluar dari halaman rumah. Saat ditegur oleh korban, tersangka berdalih akan membeli rokok.
Korban mulai curiga dari gerak-gerik pelaku akhirnya menghubungi keponakannya, Fafan untuk mengejar tersangka.
Beruntung, tersangka berhasil dihadang di pinggir Jalan Raya Manding, Desa Manding Laok, Kecamatan Manding, Sumenep.
Korban bersama keluarganya yang ikut mengejar membawa kembali ke rumahnya, Desa Kerta Timur, Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep.
“Setibanya di rumah korban, tersangka dimintai keterangan di halamannya sehingga mengundang warga sekitar untuk melihat tersangka,” urainya.
Polisi yang mendapat informasi sekitar pukul 22.00 WIB segera datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Dipimpin Kapolsek Dasuk, AKP Hudi Susilo, bersama empat anggotanya dibantu satu petugas Koramil Dasuk mengamankan tersangka ke Polsek Dasuk.
“Yang diduga pelaku tindak pidana pencurian kendaraan bermotor itu masih menjalani proses penyidikan,” pungkasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
