PortalMadura.Com, Sampamg – Proses pelaksanaan rekrutmen PPS oleh KPU Sampang, Madura, Jawa Timur, menuai protes. Proses rekrutmen dinilai curang.
Anggota DPRD Komisi IV Sampang, Rahmat Hidayat memberikan saran kepada KPU terkait protes terhadap proses pelaksanaan rekrutmen PPS yang dianggap curang oleh masyarakat.
“Apabila ada keberatan dan protes keras dari masyarakat atau peserta, seyogyanya pihak KPU dapat memberikan penjelasan,” ujar hidayat pada PortalMadura.Com, Jumat (17/11/2017).
Sebelumnya, kabar yang dinilai ada kecurangan dalam proses rekrutmen calon PPS dari KPU beredar di media. Serta sebagian warga atau peserta menyebutkan, bahwa ada salah satu calon atas nama ‘Moh. Makbul ternyata lulus menjadi PPS terpilih.
Padahal yang bersangkutan tidak mengikuti proses seleksi tes wawancara yang digelar di kantor KPU Sampang.
Sementara, Ketua KPU Sampang, Syamsul Muarif membenarkan ada kesalahan tabulasi.
“Benar, memang terjadi kesalahan tabulasi nilai calon PPS kemarin, serta akan kita lakukan perbaikan,” kata Syamsul via WA.
Pihaknya menyampaikan, peserta yang dinyatakan lolos ada dua orang. Namun, KPU belum bisa menyebutkan nama yang terlibat dan khawatir salah karena harus cek data terlebih dahulu.
“Ada dua orang. Tapi, saya lupa Mas, masih lihat data dulu takut salah,” singkatnya.(Rafi/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
