PortalMadura.Com, Sumenep – Rumah penasihat barisan relawan infant Gibran (Brigib) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sulaisi Abdurrazaq, di Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep, diduga dilempar bahan peledak oleh orang tidak dikenal.
Peristiwa itu, diperkirakan terjadi pada pukul 02.30 WIB, Senin (29/1/2024). Akibatnya, sepeda motor korban bernomor polisi L 4625 KG hangus terbakar dan dinding rumah terlihat hitam. Polres Sumenep mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S menyampaikan, dari keterangan saksi korban bahwa mendengar suara keras seperti suara batu menghantam kaca. Lalu terdengar suara sepeda motor melaju kencang ke arah timur dari rumah korban.
“Kemudian korban keluar rumah dan melihat ada kobaran api yang membakar satu unit sepeda motor. Lalu, korban memanggil istrinya, Hamimah dan memberi tahu bahwa sepeda motor miliknya terbakar,” terangnya.
Melihat ada kobaran api, mertua korban, Khasiyah keluar rumah dan berusaha memadamkan api. Keluarga yang lain menghubungi kepala desa Ketawang Laok dan memberi tahukan kejadian tersebut.
“Atas kejadian itu tidak ada korban jiwa. Korban menderita kerugian materi total ditaksir mencapai Rp.7.500.000. Dugaan sementara kebakaran satu unit sepeda motor Honda Revo korban tidak mengetahui,” katanya.
Di TKP, Polres Sumenep telah memasang police line sambil menunggu tim labfor Polda Jatim untuk melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kebakaran.
Saat cek TKP, hadir Wakapolres Sumenep Kompol Trie Sis Biantoro, Kasat Reskrim AKP Irwan Nugraha, Kasat Samapta AKP Taufik Hidayat, Kasi Humas AKP Widiarti dan Kapolsek Guluk-Guluk AKP Akhmad Gandhi.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
