Rumah Kadus Hancur Dibom, Warga Minta Polisi Gerak Cepat Ungkap Pelaku

Avatar of PortalMadura.Com
Rumah Kadus Hancur Dibom, Warga Minta Polisi Gerak Cepat Ungkap Pelaku
dok. Kondisi bagian dalam rumah (Foto facebook)

PortalMadura.Com, – Warga Pulau/ Desa Karamian, Kecamatan (Kepulauan) Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur meminta polisi bergerak cepat untuk mengungkap pengebom rumah Kepala Dusun Sumber Hidup (Air Hidup), Aswandi (38).

Rumah bagian belakang aparat Desa Karamian itu hancur setelah dibom orang tak dikenal sekitar pukul 23.30 WIB, Jumat (9/2/2018). Namun, hingga Sabtu (10/2/2018) polisi setempat belum ke tempat kejadian perkara (TKP) diduga karena cuaca buruk. Demikian keluarga korban menyampaikan pada PortalMadura.Com.

Salah seorang legislator Sumenep, Darul Hasyim Fath menjelaskan, bahwa jarak tempuh ke Pulau Karamian memiliki kerumitan tersendiri bagi para penegak hukum. Namun, penegakan hukum tetap harus dilakukan atas kejadian tersebut.

“Bila tidak, maka ancaman Kamtibmas semacam itu akan terus mengalir lebih luas,” tegas politisi PDI Perjuangan ini, pada PortalMadura.Com via telepon, Sabtu (10/2/2018).

Namun demikian, pria kelahiran Masalembu Sumenep ini, optimism polisi bisa bekerja cepat.

Kondisi Rumah

Ponakan korban, Hamzah menceritakan, ledakan keras yang membuat rumah pamannya hancur dibagian belakang itu suara ledakannya terdengar dan dirasakan oleh warga dusun lain di pulau tersebut.

“Kalau warga disini menyebutnya, itu bom ikan. Suara ledakan sangat nyaring,” katanya via telepon.

Dijelaskan, rumah bagian belakang terbuat dari panggung. Hanya bagian depan yang permanen. “Yang bagian panggung itu yang hancur. Kondisinya, separuh rumah rusak parah,” terangnya.

“Asbes, dan isi dapur rusak. Separuh rumah bagian belakang hancur. Kalau depannya aman,” sambungnya.

Diakui, jika polisi setempat hingga saat ini belum ke tempat kejadian perkara (TKP), kemungkinan karena cuaca buruk. “Tapi paman saya sudah laporan via telepon dan foto-foto kejadian sudah dikirim juga pada polisi,” ucapnya.

Menurutnya, jarak tempuh dari Masalembu ke Pulau Karamian membutuhkan perjalanan laut 4 sampai 6 jam.

Desa/ Pulau Karamian, Kecamatan (Kepulauan) Masalembu, Sumenep masuk wilayah Laut Jawa. Desa tersebut terdiri dari tiga dusun.

Sementara, Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Abd. Mukit menjelaskan pada wartawan, bahwa ledakan itu bersumber dari bom ikan. (Hartono)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.