PortalMadura.Com, Sumenep – Pendistribusian logistik Pemilu 2019 ke dua kecamatan Kepulauan di Sumenep, Madura, Jawa Timur, yakni Arjasa dan Kangayan terpaksa ditunda. Pasalnya, logistik pemilu berupa Surat Suara (SS) masih kurang.
“Sesuai rencana, logistik pemilu ke Kecamatan Arjasa dan Kangayan akan didistribusikan pada hari ini, tapi terpaksa kami tunda pada tanggal 11 April,” kata Ketua KPU Sumenep, A. Warits, Selasa (9/4/2019).
Penundaan distribusi logistik kedua kecamatan di Kepulauan itu lantaran surat suara untuk DPRD Kabupaten masih kurang dan kapal yang dijadwalkan berangkat hari ini tidak muat mengangkut semua logistik yang ada.
“Penyebabnya, kapal yang berangkat hari ini sudah penuh. Selain itu, logistik berupa surat suara memang masih kurang, akhirnya kami tunda saja,” paparnya.
Lebih lanjut ia menerangkan, pendistribusian logistik kedua kecamatan tersebut, KPU akan menggunakan perahu khusus dengan cara sewa. Karena memang tidak ada kapal reguler yang akan berangkat sebelum pelaksanaan Pemilu 2019.
“Nanti kami sewa perahu khusus untuk mengangkut logistik kedua kecamatan di kepulauan itu. Ini sudah tidak ada pilihan lagi,” tegasnya.
Sedangkan kekurangan SS, hingga saat ini memang belum dikirim. Alasannya pun belum jelas kenapa kebutuhan surat suara di Sumenep ini belum terpenuhi. Hanya saja, informasi dari KPU pusat, kekurangan logistik itu akan dipenuhi dalam waktu dekat ini.
“Untuk kekurangannya kami hanya bisa menunggu dari KPU pusat karena itu kewenangan KPU pusat. Tapi, semoga kekurangan logistik itu terpenuhi jauh sebelum hari “H”, karena Sumenep memiliki sejumlah pulau,” ucapnya.
Hingga saat ini, KPU Sumenep masih kekurangan surat suara sebanyak 78 ribu lembar lebih. Masing-masing daerah pemilihan berkurang sekitar 2 ribu lembar surat suara untuk Pileg DPRD ditambah surat suara untuk kebutuhan DPR RI, DPD, dan DPRD Provinsi, total 78 ribu lembar.
Baca Juga : Bea Cukai Madura Warning Produsen Rokok Ilegal di Pamekasan
Jumlah DPT Sumenep pada Pemilu 2019 sebanyak 872.764 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 410.522 laki-laki dan 462.242 perempuan. Mereka nantinya akan menyalurkan suaranya di 4.315 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
