PortalMadura.Com – Musim hujan telah datang. Banyak dari kita seringkali lupa bahwa musim hujan adalah rahmat dari Allah SWT. Saat turun rahmat itu, doa hamba menjadi mustajab.
Namun sebagian orang tatkala memperhatikan hujan, ada yang sampai gelisah. Apalagi jika turunnya hujan dirasa mengganggu aktivitasnya, mungkin ada meeting, janji atau yang lainnya. Sehingga yang terjadi adalah mengeluh dan mengeluh.
Padahal jika kita merenung dan memahami hadis-hadis Rasululah, waktu hujan turun adalah saat mustajabnya do’a, artinya do’a semakin mudah terkabulkan. Sangat disayangkan bila kita luput berdoa kepada Allah saat hujan turun. Doa apa saja, yang baik-baik.
Aisyah r.a pernah menceritakan sikap Rasulullah saat hujan turun. “Dan apabila beliau Shallallahu ‘Alaihi Wasallam melihat hujan, beliau berucap: rahmah (ini adalah rahmat), (HR. Muslim).
Pernah juga Rasulullah menyibakkan bajunya agar tubuh beliau tersentuh air hujan. Ketika ditanya mengapa?. Rasulullah menjelaskan: “Karena sesungguhnya hujan ini baru saja Allah swt ciptakan,” (HR. Muslim).
Rasulullah juga mengabarkan tentang mustajabnya berdoa saat hujan. Sabdanya: “Carilah do’a yang mustajab pada tiga keadaan : Bertemunya dua pasukan, menjelang shalat dilaksanakan, dan saat hujan turun,” (HR Hakim & Baihaqi ).
Kita bisa berdoa apa saja yang baik-baik mumpung hujan sering turun. Berdoa mengenai karir, bisnis, keluarga, dan lebih baik lagi untuk akhirat. Bila kita terjebak kehujanan di tengah jalan, jangan mengeluh. Minta saja agar keadaan menjadi lebih baik kepada Allah swt.
Sebagaimana doa yang Rasulullah ajarkan bila hujan turun. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah r.a: “Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, “Allahumma shoyyiban nafi’an” (Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat)”, (HR Bukhori, Ahmad dan Nasa’i).
Di musim penghujan begini, jangan sia-siakan kesempatan Anda untuk berdoa sebanyak-banyaknya tatkala hujan turun. (muslimpolitan.com/Salimah)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
Kalo musim hujan (tiap hari/malam) apakah di redaksi hadist ada gak yah, sbb assunnah tidak menemukan kalimat MUSIM HUJAN,
Misal sesuai hadist di atas, bisa2 kaum muslimin pada kaya raya, mohon duit sebanyaknya, sebab HAK PASTI di kobul segala hajat, betul begitu ya,
Realita yang ada ??? Wallohu’alam