PortalMadura.Com, Sumenep – Total lembaga penyelenggara Ujian Nasional tahun ini di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sebanyak 173 lembaga. Namun dari seratus lebih lembaga penyelenggara itu, hanya 50 lembaga sekolah yang melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), sedangkan sisanya sebanyak 123 lembaga tetap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP).
“Dari 50 lembaga pendidikan itu, 47 sekolah berada dibawah naungan Dinas Pendidikan dan 3 lembaga sekolah berada dibawah naungan Kementerian Agama,” kata Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, A Shadik, Selasa (18/4/2017).
Menurutnya, 50 lembaga SMP/MTs sederajat penyelenggara UNBK itu semuanya berada diwilayah daratan, sedangkan untuk SMP/MTs negeri maupun swasta diwilayah pulau belum bisa menggelar UNBK karena terkendala fasilitas seperti komputer.
“Untuk sekolah diwilayah pulau masih belum ada yang menyelenggarakan UNBK, disana tetap mengikuti UNKP,” tuturnya.
Ia menerangkan, total peserta ujian nasional untuk SMP/MTs Negeri dan swasta tahun ini sebanyak 15.147 siswa, baik peserta UNBK maupun UNKP.
“Kalau kesiapannya sudah 100 persen. Dan semua peserta ujian sudah siap karena sebelumnya sudah sering digelar simulasi ujian dimasing-masing sekolah,” ucapnya.
Untuk naskah soal bagi peserta UNKP dijadwalkan tiba di Kabupaten Sumenep pada hari ini (18/4/2017). Naskah soal itu akan disimpan di Mapolres setempat demi menjaga keamanannya.
Sedangkan pendistribusiannya untuk wilayah pulau disesuaikan dengan jadwal kapal. (Arifin/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
