PortalMadura.Com, Pamekasan – DPRD Pamekasan, Madura, Jawa Timur, tahun ini mematok harga tembakau Rp30.300 per- kilogram kepada pabrikan.
Ketua Komisi II DPRD Pamekasan, Hosnan Ahmadi mengatakan, pihaknya telah mendatangi beberapa pabrik tembakau, guna memastikan kebutuhan tembakau tahun ini. Selain itu, patokan harga yang harus diambil oleh pihak pabrik sesuai dengan biaya produksi yang dikeluarkan petani.
“Harga tahun lalu Rp29.600 perkilogram. Patokan harga tahun ini Rp30.300 per-kg, jadi ada kenaikan dan kita hanya menyampaikan berdasarkan biaya produksi,” ungkapnya, Kamis (26/3/2015).
Biaya produksi itu, kata Hosnan, meliputi pembelian bibit, sewa lahan, pupuk, obat-obatan, air, tenaga kerja dan proses perajangan. Dengan demikian, jika pabrikan membeli dengan harga dimaksud, dipastikan petani tidak akan merugi.
“Kalau persoalan ekonomi ini, semuanya tergantung pada mekanisme pasar. Kita menyampaikan ini sebagai parameter bahwa petani telah mengeluarkan biaya sebesar itu,” tandas politisi PAN ini.
Oleh sebab itu dia berharap, pabrikan dapat membeli sesuai dengan patokan harga itu, supaya petani tidak mengalami kerugian lagi sebagaimana yang dialami tahun-tahun sebelumnya. (Marzukiy/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
