Tak Perlu Dikurung di Rumah Bunda, Ini 5 Khasiat Ajak Anak Mandi Air Hujan

Avatar of PortalMadura.com
Tak Perlu Dikurung di Rumah Bunda, Ini 5 Khasiat Ajak Anak Mandi Air Hujan
ilustrasi

PortalMadura.Com – Menurut mitos zaman dahulu, bahwa anak bisa sakit setelah terkena air hujan. Mulai dari sekarang sepertinya anggapan ini tidak perlu lagi orang tua percayai. Pasalnya, sudah banyak penelitian dan studi yang menyebut, jika dampak bermain hujan ternyata tidaklah seberbahaya anggapan mereka.

Untuk itu bagi orang tua yang cerdas, lupakan virus, kotoran, dan suhu dingin yang disebut-sebut menjadi pemicu anak sakit bila main hujan-hujanan, karena ada banyak manfaat mengajak .

Nah, berikut ini lima manfaat main hujan-hujanan bagi si kecil:

Menambah Ilmu
Hujan-hujanan bisa jadi ajang belajar buat anak. Anda bisa menjelaskan pada anak tentang asal-muasal hujan. Ambil kesempatan saat anak bertanya tentang apa pun yang berkaitan tentang hujan dan alam.

Merangsang Kreativitas
Seperti orang dewasa yang bisa terinspirasi dari berbagai hal, hujan pun bisa memberi inspirasi pada anak. Misalnya, tiba-tiba saja anak ingin bernyanyi tentang hujan, membuat puisi tentang jalanan yang basah, atau bermain ciprat-cipratan air hujan menggunakan gayung. Intinya, hujan-hujanan bisa memberi kesempatan bagi anak untuk berimajinasi dan berpikir kreatif.

Meningkatkan Bonding
Saat mandi hujan, orang tua dan anak dapat tertawa bersama, main kejar-kejaran, dan menciptakan berbagai momen seru. Mandi hujan bersama anak dapat menciptakan bonding antara orang tua dengan si kecil.

Mengasah Indera
Ketika air hujan jatuh ke kulit, maka indera peraba bekerja, membuat anak jadi tahu rasanya terkena tetesan hujan. Ia akan belajar membedakan rasanya terkena tetesan hujan gerimis dan hujan besar. Suara rintik air hujan juga akan mengasah indera pendengaran anak, begitu juga aroma udara saat hujan dapat mengasah kepekaan indera penciuman mereka.

Menstimulasi Saraf Motorik
Selama bermain hujan, seluruh tubuh anak akan bergerak. Kepala melihat ke atas dan ke bawah, tangan menengadah ingin menampung air hujan, kulit dan rambut jadi basah, dan tercipta cipratan air saat anak melompat ke genangan air. Semua gerakan tersebut dapat menstimulasi saraf motorik anak sehingga mengoptimalkan kemampuan fisiknya. (suara.com/Salimah)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.