PortalMadura.Com, Sumenep – Sedikitnya 10 anggota Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, mendapatkan penghargaan dari Kapolres setempat. Pasalnya, ke sepuluh personel itu telah berhasil mengungkap tindak pidana kejahatan dengan menembak mati pelaku pencurian disertai kekerasan (Curas). Pelaku terkenal sadis, tega melukai bahkan menghilangkan nyawa korban saat beraksi.
“Setiap anggota yang telah melaksanakan tugasnya mengungkap kejahatan, kami apresiasi dengan memberikan penghargaan bagi mereka. Sebab, pelaku dalam kasus yang berhasil diungkap itu sangat meresahkan masyarakat,” kata Kapolres Sumenep, AKBP Fadilah Zulkarnain, Jumat (26/1/2018).
Pelaku curas yang tertembak hingga mati itu adalah Sirat (33) warga Desa Jabaan, Kecamatan Manding. Sejak Desember 2017 hingga pertengahan Januari 2018, yang bersangkutan telah beraksi sebanyak 8 kali di berbagai tempat. Ia ditembak karena melawan petugas dan berupaya kabur saat diminta menunjukkan rumah tersangka lain di Desa Jabaan, Manding.
“Sebagai penegak hukum dituntut untuk profesional dan ini telah dibuktikan dengan berhasil menangkap pelaku curas tersebut. Ke depan terus ditingkatkan agar masyarakat tidak lagi khawatir dengan aksi-aksi sadis para pelaku curas yang lain,” tuturnya berharap.
Ia juga meminta agar anggota yang bertugas di bidang lain terus meningkatkan kinerjanya, termasuk di Satreskoba. Sebab, narkoba itu sangat mengancam para generasi bangsa yang akan membangun Indonesia ke depan.
“Semua anggota di Polres Sumenep ini harus bekerja dengan maksimal. Tunjukkan bahwa Polri ini merupakan pelayan bagi masyarakat. Jangan sampai ada masyarakat yang was-was terhadap kejahatan yang bisa mengancam kapan dan di mana saja,” tukasnya. (Arifin/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
