Tiga Ketua DPC Demokrat Dipecat, 19 eks PAC Tasyakuran

Avatar of PortalMadura.com

Portalmadura.com, – Belasan orang menggelar tassyakuran pemecatan tiga ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Sumenep oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jawa Timur. Belasan orang tersebut adalah 19 mantan pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Demokrat Sumenep yang diberhentikan oleh DPC Partai Demokrat Sumenep beberapa waktu lalu.

“Sangat wajar jika pakde Karwo selaku ketua DPD Demokrat Jatim, memecat Ketua DPC Sumenep yang sangat arogan dan tidak tertib administrasi itu, bayangkan saja uang saksi pada pileg kemarin yang semestinya diterima usai penghitungan tidak langsung diberikan, sehingga uang saksi sebesar Rp 300 juta ditalangi saudara Iskandar caleg DPRD jatim,” kata Sarkawi (50), eks Ketua PAC Kalianget,  Minggu (4/5/2014).

Menurut Sarkawi, pemecatan Ketua DPC Demokrat Sumenep, Jony Tunaidi, oleh Pakde Karwo sebagai ketua DPD partai Demokrat Jawa Timur sudah tepat. Sebab menurutnya selain yang bersangkutan memang tidak layak dipertahankan karena tidak tertib administrasi, pemecatan tersebut juga akan berimbas pada penyelamatan mesin partai yang ada di kabupaten.

“Apa yang dilakukan Pakde Karwo terhadap ketua DPC demokrat sumenep amatlah tepat, saya sangat berterima kasih dan bangga atas keputusan itu, karena dengan dipecat nya ketua DPC Demokrat Sumenep, sama saja dengan menyelamatkan suara Partai Demokrat Sumenep” tegasnya.

Lebih lanjut, 19 PAC Sumenep yang terlempar, berharap ketua DPD Partai Demokrat Jatim, tidak hanya memecat ketua DPC nya saja, melainkan juga harus memecat Sekretari DPC Demokrat Sumenep, yakni Zahrir Ridho. Karena hancurnya perolehan  suara dan ketidak solidan kepengurusan Partai Demokrat Sumenep, akibat egoisme dari dua pengurus tersebut.

“SK kami dari  DPD, tapi kenapa kok DPC yang memberhentikan kami ?, ini kan sudah tidak beres, meskipun begitu kami masih tetap peduli dengan Demokrat, karena kami yang merintis terbentuk kepengurusan partai Demokrat di Sumenep,” sambung RB Hafi, salah satu perintis Partai Demokrat di Sumenep pada tahun 2001 lalu.

Secara terpisah Ketua DPC Demokrat Sumenep, Jony Tunaidi, hingga saat ini belum dapat dikonfirmasi oleh PortalMadura.com, dua nomor ponsel yang biasa dia gunakan tidak aktif, bahkan keberadaanya hingga saat ini sulit di lacak.

Sementara itu Sekretaris DPC Demokrat Sumenep, Zahrir Ridho, enggan berkomentar terkait pemecatan ketua DPC-nya tersebut, dia hanya mengatakan fakta pemecatan terhadap Tiga Ketua DPC Demokrat Sumenep di pecat merupakan bagian dari mekanisme partai, dan  hal tersebut adalah kewenangan DPD dan DPP Partai Demokrat.

“Urusan pemecatan ketua DPC saya tidak berhak berkomentar, masalah tersebut sudah menjadi kewenangan DPD dan DPP, apapun yang mereka putuskan ya itulah yang terjadi,” Pungkas Zahrir Ridho, sambil menutup ponselnya. (Udin/Deny)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.