PortalMadura.Com, Sumenep – Selama tiga tahun terakhir ini, jumlah perajin keris di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur terus bertambah. Pada tahun 2013, perajin keris terdata hanya sebanyak 554 orang.
“Total perajin keris saat ini sudah mencapai 700 orang,” kata kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Sumenep, Sufiyanto, Jumat (25/11/2016).
Menurutnya, pada tahun 2013 dengan jumlah perajin keris sebanyak 554 orang itu, Sumenep telah dinyatakan perajin keris terbanyak se-Asia Tenggara.
“Pada tahun 2013 Sumenep dicanangkan sebagai kota keris. Setelah itu, perajin keris terus bertambah,” ujarnya.
Ia menyampaikan, sentra pengrajin keris di Sumenep tersebar di sejumlah desa di tiga kecamatan, yakni Saronggi, Bluto, dan Lenteng.
“Selain warisan budaya, ternyata keris telah menjadi produk kerajinan yang bernilai ekonomi tinggi,” ucapnya. (arifin/har)