Hukum  

Tunggu Putusan MK, Antusias Masyarakat Masih Tinggi

Avatar of PortalMadura.Com
Tunggu Putusan MK, Antusias Masyarakat Masih Tinggi
Ist. Gedung MK

PortalMadura.Com, Jakarta – Direktur Eksekutif for Indonesian Democracy (NCID) Jajat Nurjaman mengatakan, tidak benar adanya isu yang menyebutkan bahwa  antusias masyarakat saat ini menurun mengikuti jalannya proses sengketa pilpres. Sebaliknya, masyarakat saat ini justru tidak sabar ingin segera mengetahui kepastian hukum apa yang akan dikeluarkan oleh Mahakamah Konstitusi pada 22 agustus nanti.

“Antusiasme masyarakat untuk mengetahui pemenang pilpres melalui MK sangatlah besar. Hal tersebut dapat dinilai dari berbagai aspek salah satunya percakapan di media sosial sebagai sarana masyarakat untuk bersosialisasi”. Ujar Jajat dalam rilisnya yang diterima Redaksi PortalMadura. Com, Jumat (8/8/2014).

Menurut Jajat, saat ini yang paling menjadi sorotan publik tidak sebatas siapa yang menjadi pemenang , tetapi menunggu proses pembuktian apakah benar berbagai dugaan kecurangan terstruktur, massif dan sistematis itu betul terjadi. Pasalnya, publik juga berkeinginan besar mengetahui apakah pemimpin terpilih tersebut lahir dari proses yang fair, jujur dan transparan dalam penyelenggaraan pilpres 2014. Bahkan bukan tidak mungkin, jika gugatan-gugatan yang disampaikan oleh tim Prabowo-Hatta terbukti, arus dukungan ke Prabowo bisa membludak. Rakyat akan berpihak pada tokoh yang dicurangi.

“Keingintahuan masyarakat yang tinggi akan hasil persidangan di MK patut di apresiasi. Pasalnya, ini sudah membuktikan pendewasaan masyarakat akan pentingnya politik yang mengedepankan proses yang benar-benar sesuai dengan slogan pemilu yaitu jujur,bebas,adil, dan rahasia sehingga hak konstitusional setiap warga negara tetap terlindungi.”(nia)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.