Versi Warga, Ini Penyebab Kebakaran Rumah Kontrakan Warga Solo di Sumenep

Avatar of PortalMadura.com
Versi Warga, Ini Penyebab Kebakaran Rumah Kontrakan Warga Solo di Sumenep
Pemadam kebakaran kesulitan menuju titik api di rumah kontrakan, Jalan Taman Siswa, RT 3, Kelurahan Bangselok, Sumenep, Madura (Foto. PortalMadura.Com)

PortalMadura.Com, – Kebakaran yang meluluhlantakkan sebuah rumah kontrakan di Jalan Taman Siswa, RT 3, Kelurahan Bangselok, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, diduga sumber api berasal dari sebuah kompor.

Versi warga setempat, Elli Yulistiyana (40), menjelaskan, awalnya terdengar suara menjerit dan minta tolong.

Ia yang rumahnya berdampingan sontak ke luar rumah untuk mencari tahu.

“Saya melihat ada kobaran api dari sebuah kompor di rumah kontrakan itu,” terang Elli Yulistiyana.

Elli Yulistiyana menduga ada yang menghidupkan kompor untuk memasak. “Api dengan cepat membakar barang-barang lainnya,” ucapnya.

Ia tidak mendengar suara ledakan. Saat berusaha membantu mengeluarkan barang-barang dalam rumah kontrakan tersebut api sudah membesar.

Rumah kontrakan tersebut dihuni 5 kepala keluarga, yakni Giyanto, Giman, Wawan, Ibu Nur dan Gimin. Semuanya berasal dari Solo, Jawa Tengah.

Kesehariannya, para penghuni rumah kontrakan tersebut, ada yang berjualan bakso dan jamu tradisional jawa yang dijajakan di wilayah Sumenep.

Warga lainnya, Ali (45) menyebutkan, api sangat cepat menyambar dan menjalar ke atap rumah. Termasuk sebuah sepeda motor yang dekat dengan kompor.

“Sumber api bisa saja dari kompor,” katanya.

Akibat kebakaran tersebut, perabotan rumah tangga, rombong bakso, sepeda motor, dan satu unit bangunan rumah milik H. Moh. Arifin ludes terbakar.

Petugas pemadam kebakaran Kabupaten Sumenep kesulitan menuju titik sumber api akibat lokasi rumah kontrakan berada di tengah permukiman padat penduduk.

Baca Juga : Rumah Kontrakan Warga Solo Ludes Terbakar di Sumenep

Hingga berita ini dilansir PortalMadura.Com, belum ada keterangan resmi dari aparat berwenang.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.