https://www.youtube.com/watch?v=OEKbNd4SdgU&feature=youtu.be
PortalMadura.Com, Bangkalan – Warga Bangkalan, Madura, Jawa Timur yang mengatasnamakan ‘Berani Bangkit‘ menggelar unjukrasa ke Kantor Panwaslu setempat, Senin (2/7/2018).
Mereka menuding banyak dugaan kecurangan pada proses pencoblosan Pilkada serentak, Rabu (27/6/2018) dan menuntut Pemungutan Suara Ulang (PSU). “Kita tetap semangat untuk menuntut PSU,” kata salah seorang orator aksi, Muhammad Hafid.
Aksi yang dikawal ketat oleh pihak aparat kepolisian tersebut berlangsung damai. Para orator bergantian menyampaikan temuannya selama proses Pilkada. Mereka juga membawa berbagaimacam tulisan bernuansa protes.
Ketua Panwaslu Bangkalan, Ahmad Mustain Shaleh mengaku sudah menindaklanjuti laporan yang disampaikan oleh tim sukses Paslon 1.
“Saat ini tengah melakukan pemeriksaan kepada sejumlah saksi. Hasilnya akan dikaji sebagai dasar rekomendasi ke KPU,” terangnya saat menemui pengunjukrasa.
Bahkan, pihak Panwas bekerja keras untuk mencocokkan salinan hasil suara di C1 dari pelapor dengan C1 milik Panwaslu Kabupaten.
“Kami mempunyai pengawas di setiap TPS pada saat pemungutan suara. Jadi, bukan hal yang sulit bagi kami untuk menindak lanjuti laporan dari paslon Berani Bangkit,” tegasnya.
“Rekom ke KPU itu tentu berdasarkan hasil kajian dan merujuk pada undang-undang yang ada,” tandasnya.(Hamdi/Desy)
