Warga Bontang Kaltim IKut Bantu Bayi Lahir Tanpa Anus di Sumenep

Avatar of PortalMadura.Com
Bayi Lahir Tanpa Anus Butuh Uluran Tangan
Bayi Lahir Tanpa Anus Butuh Uluran Tangan

PortalMadura.Com, – Pembaca PortalMadura.Com asal Kota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim) ikut membantu bayi yang lahir tanpa anus melalui aksi sosial Community PortalMadura.

Anak kelima dari pasangan suami istri (Pasutri) Mani (40) dan Muksan (50), warga Dusun Bates Timur, Desa Ellak Daya, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Bayi berjenis kelamin laki-laki dan belum diberi nama, lahir normal di rumahnya tanpa anus, pada pukul 23.30 Wib, Kamis malam (25/9/2014). Pasutri yang hanya menjadi buruh tani di desanya tersebut tidak mempunyai kemampuan untuk melanjutkan pengobatan bayinya di rumah sakit. Bayi Tanpa Anus di Sumenep Butuh Uluran Tangan

Hingga, pukul 09.00 Wib, Rabu (1/10/2014) dana yang terkumpul mencapai Rp. 2.050.000,00 (Dua juta lima puluh ribu rupiah). Dengan rincian penyumbang sebagai berikut ;

1. Kurniadi Wijaya,  Sumenep ; Rp 1.000.000,00 (Satu juta rupiah).
2. Hamba Allah, Bangkalan ; Rp 50.000,00 (Lima pulu ribu rupiah).
3. Hamba Allah, Bontang Kaltim ; Rp 1.000.000,00 (Satu juta rupiah).

Melalui Community PortalMadura berusaha menggalang dana untuk disumbangkan pada bayi tanpa anus tersebut. Bagi yang peduli silahkan kirimkan bantuan anda melalui nomor rekening BCA Sumenep ; 1930300361, atasnama Juli Rumiana (nomor rekening penanggungjawab aksi sosial).

Bagi yang telah mentransfer dana mohon konfirmasi melalui pesan singkat (sms) ke nomor Hand Phone (HP) ; 081913604888. Aksi sosial ini dibuka sejak, Selasa (30/9/2014) dan ditutup, Selasa (7/10/2014).

Bantuan anda akan disalurkan secara bertahap orang tua bayi sesuai dengan kebutuhan saat penanganan medis.(htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.