PortalMadura.Com – Password (kata sandi) merupakan hal fundamental di era digital dan penggunaan internet yang pasif seperti saat ini. Kata sandi ini menjadi kunci utama untuk memasuki sebuah akun tertutup di internet terutama media sosial.
Sayangnya, pengguna internet di seluruh dunia masih belum memahami bagaimana menggunakan password secara efektif untuk melindungi diri sendiri pada saat online.
”Mengingat bagitu banyaknya informasi pribadi dan sensitif yang kita simpan secara online saat ini, maka pengguna harus mengambil langkah keamanan yang lebih baik lagi, berupa proteksi password yang efetif untuk melindungi diri kita,” kata Head of Consumer Business di Kaspersky Lab, Andrei Mochola.
Sabagaimana hasil penelitian perusahaan antivirus, Kaspersky Lab, bahwa banyak pengguna internet menempatkan keamanan online mereka pada posisi berisiko dengan membuat password yang buruk.
Berikut 3 kesalahan umum dari password yang menyebabkan keamanan sejumlah besar pengguna internet berisiko :
Menggunakan Password yang Sama
Sering kali pengguna internet menggunakan password yang sama untuk beberapa akun. Hal ini berarti jika kata sandi tersebut bocor, maka akun lainnya dapat diretas.
Biasanya, pengguna internet memakai password yang sama untuk berbagai akun media sosial hingga surat elektronik.
Password Lemah
Pengguna menggunakan password yang lemah, sehingga mudah untuk diretas. Kata sandi yang lemah biasanya berisikan kata kunci seperti tanggal lahir, penomoran sederhana atau tanpa kombinasi huruf dan angka.
Pengguna Menyimpan Password Secara Tak Aman
Ketika pengguna menyimpan password mereka secara tidak aman, sehingga kata sandi yang kuat sekalipun tetap tidak aman karena disia-siakan.
Biasanya, hal ini terjadi karena pemilik akun membagi password miliknya pada orang lain, seperti keluarga atau teman. (tempo.co/Salimah)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
