Mengasah Kemampuan Public Speaking yang Kreatif dan Efektif
Kemampuan public speaking sangat penting untuk dikenalkan dan diajarkan sejak masa perkembangan anak, membantu mereka berkomunikasi dengan teman sebaya dan lingkungan sekitar. Orang tua, guru, dan praktisi ahli memainkan peran penting dalam memberikan arahan dan contoh-contoh komunikasi efektif.
Sebagai praktisi public speaking, Coach Priska Sahanaya mengadakan workshop public speaking di 1.000 sekolah di Jakarta, dari tingkat SD hingga SMK. Pada 5 Juni 2024, Coach Priska bersama Pronas dan Sinotif melaksanakan workshop ini di SMP Kristen Karunia dengan tema “4 Teknik Presentasi,” disambut penuh semangat oleh lebih dari 150 siswa-siswi.
Workshop Interaktif dengan Coach Priska Sahanaya
Coach Priska menyampaikan materi secara interaktif, melibatkan siswa-siswi dalam tanya jawab dan latihan public speaking. Setiap partisipasi aktif diberi poin, dan siswa dengan poin terbanyak mendapat medali penghargaan. Para guru SMP Kristen Karunia mengapresiasi metode interaktif ini, merasa bahwa tips dan trik presentasi yang diberikan Coach Priska mudah dipahami dan diimplementasikan oleh siswa-siswi.
Keseruan dengan PRONAS dan SINOTIF
Acara workshop juga dimeriahkan oleh cooking tour bersama Pronas, di mana siswa-siswi mengikuti demo masak dan menikmati makanan bergizi. Produk-produk Pronas, yang telah menjadi pilihan keluarga Indonesia selama 70 tahun, menjamin efisiensi dan kebersihan.
Sinotif juga berpartisipasi dengan sesi sharing inspiratif dan kuis menarik, menjelaskan program bimbingan belajar mereka yang melayani kebutuhan siswa dalam matematika, fisika, dan kimia. Sinotif telah menjadi bimbel terpercaya selama lebih dari 20 tahun.
Testimoni Siswa
Jennifer, siswi kelas 7, berkomentar, “Tiga hal yang saya sukai selama sesi adalah semangatnya Coach Priska Sahanaya, ice breaking, dan cara penyampaian materi yang jelas dan tidak membosankan. Semoga Coach Priska tetap semangat dan sukses.”
Harapan Coach Priska Sahanaya
Coach Priska berharap workshop ini dapat menumbuhkan kepercayaan diri siswa-siswi, meningkatkan kemampuan berpikir kritis, dan membantu mereka lebih ekspresif dalam menyampaikan pikiran dan perasaan. Ia juga berharap kegiatan ini dapat menginspirasi para guru dan siswa-siswi untuk terus menciptakan ruang belajar yang suportif dan metode pengajaran yang inovatif.
Nama penulis: Anggi Tresna Santika
