PortalMadura.Com, Sumenep – Anggota DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur sudah satu tahun mewakili rakyat Sumenep sejak dilantik tanggal 21 Agustus 2014.
Selama itu, dinilai masih ada anggota dewan yang tidak aktif mengikuti kegiatan kedewanan dan jarang masuk kantor.
Wakil Ketua DPRD Sumenep, Moh Hanafi mengungkapkan, momen satu tahun mewakili rakyat Sumenep, harus dijadikan evaluasi diri bagi masing-masing anggota dewan.
“Selama ini, masih ada anggota dewan yang tidak aktif masuk kantor. Bahkan, bolos dari kegiatan kedewanan yang sudah dijadwal (ditetapkan),” ujar Hanafi pada PortalMadura.Com, Jumat (21/8/2015).
Ia bersama anggota dewan yang lain, merasa harus mempertanggungjawabkan apa yang diperbuat selama setahun kepada masyarakat.
“Apakah kita sudah melaksakan tugas dan amanat rakyat Sumenep?. Ini harus menjadi evaluasi kita, sehingga kedepan akan lebih baik,” kata Hanafi pada PortalMadura.Com, Jumat (21/8/2015).
Politisi Demokrat ini menengarahi masih ada beberapa anggota dewan yang perlu meningkatkan kedisiplinannya, semisal masuk kantor pada hari kerja (Senin-Jumat), dan mengikuti sejumlah kegiatan dewan, kecuali yang memang benar-benar mempunyai tugas lain.
“Dari 50 orang anggota dewan, separuh saja aktif dan rutin mengikuti kegiatan kedewanan sudah bagus. Kadang, pada pembukaan terlihat hadir, saat penutupan kegiatan justru tidak datang. Lalu, bagaimana pertanggungjawaban kita ke masyarakat Sumenep,” sesalnya.
Menurut pria asal kepulauan ini, sebagai wakil rakyat yang diberi amanat untuk menyampaikan aspirasi rakyat, tentu harus maksimal menjalankan fungsi dan tugas sebagai anggota dewan.
“Memang masing-masing anggota dewan sudah ada tupoksinya masing-masing, misalnya dikegiatan kunjungan kerja, konsultasi, koordinasi, dan semacamnya. Ini yang perlu menjadi perhatian oleh anggota dewan. Apa yang disampaikan saya ini, dalam usaha evaluasi agar wakil rakyat lebih baik,” pungkasnya. (Hartono/Salimah)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
