PortalMadura.Com, Pamekasan – Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Pamekasan, Madura, Jawa Timur menyambut baik datangnya Hari Santri Nasional (HSN) yang jatuh pada tanggal 22 Oktober.
Ketua PCNU Pamekasan, KH. Ghaffar mengungkapkan, peringatan HSN itu merupakan penghargaan dari pemerintah yang harus diapresiasi oleh semua kalangan. Utamanya mereka yang sedang mengenyam pendidikan di pondok pesantren atau mereka yang pernah bersatatus santri.
“Itu adalah upaya pemerintah untuk menghargai gerakan santri yang telah banyak berbuat untuk bangsa dan negara,” ungkapnya, Selasa (20/10/2015).
Disinggung adanya ormas yang menolak peringatan hari santri tersebut, dia mengungkapkan bahwa penghargaan itu merupakan penghargaan yang semestinya diapresiasi. Mungkin, lanjut dia, mereka yang menolak tersebut tidak pernah mengenyam pendidikan pesantren.
“Sebenarnya, kalau mereka merasa santri dengan adanya hari santri ini harus bangga. Kalau mereka merasa bukan bagian dari santri, ya mereka tidak mendapat penghargaan. Setidaknya mereka mendukung atau no coment lah,” tandasnya.
Sebagai manusia, kita diajari untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Allah. Adapun peringatan hari santri tersebut merupakan salah satu nikmat berupa penhargaan dari pemerintah. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
