PortalMadura.Com – Kulit berminyak memang kadang membuat kesal. Tidak hanya membuat wajah terlihat kusam, kulit wajah yang berminyak juga membuat makeup susah menempel dan mudah luntur. Tidak cuma itu, wajah berminyak juga biasanya identik dengan timbulnya komedo dan jerawat.
Setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda-beda yang tak bisa disamakan kebutuhannya. Seperti kulit kering yang butuh hidrasi, atau kulit berminyak yang memerlukan treatment khusus untuk mengatasinya. Khusus bagi kulit berminyak, ternyata ada dua indikasi yang menyebabkan produksi minyak di wajah berlebih.
Selain memang kulit berminyak secara alami, ada pula yang diakibatkan oleh kulit yang dehidrasi sehingga secara alami tubuh memproduksi minyak secara berlebih. Yang harus dipahami, Anda bisa melatih kulit agar produksi minyak tetap seimbang. Bagaimana caranya? Simak berikut ini.
Kenali perbedaan kulit kering dan dehidrasi
Terdapat beberapa perbedaan antara memiliki kulit berminyak dan juga kulit yang terhidrasi secara optimal. Disaat kulit dehidrasi, maka kulit akan kekurangan kelembapannya sehingga mengalami kekeringan.
Tapi saat kulit kering, tandanya kulit membutuhkan minyak yang akan melembapkan secara optimal. Jika kulit mengalami dehidrasi, maka serum hyaluronic acid bisa jadi solusinya.
Minimalisir Alkohol
Ya, alkohol dapat membuat kulit dan tubuh jadi dehidrasi. Jadi batasi penggunaan alkohol pada kulit termasuk konsumsi alkohol yang menyebabkan dehidrasi.
Rawat kulit dengan bijak
Minyak alami yang diproduksi kulit berfungsi untuk memberikan lapisan alami dalam memproteksi kulit. Jadi, bijaklah dalam mengatasinya. Pastikan agar Anda menjaga keseimbangan kulit sehingga minyak alami yang diproduksi tidak berlebih dan akan berfungsi sebagaimana seharusnya.
Tapi, sebenarnya Anda yang memiliki kulit berminyak cukup beruntung lho, karena kulit Anda bisa tetap terlihat muda.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
