4 Cara Jaga Traksi Roda Saat Berkendara Motor

Avatar of PortalMadura.com
4 Cara Jaga Traksi Roda Saat Berkendara Motor
Ilustrasi (SINDONews)

PortalMadura.Com – Berkendara dengan motor saat ini banyak digemari. Selain karena jarang macet, juga terlihat lebih romantis dan bisa berpelukan.

Saat ini banyak jenis motor yang bisa Anda pilih, ada matik, sport, moped dan lain sebagainya. Tapi yang paling penting berkendara harus memperhatikan aspek keselamatan di jalan raya.

Selain itu, komponen motor juga perlu dirawat. Salah satunya yaitu roda. Bila roda kehilangan traksi, ban motor bisa selip sehingga sulit untuk dikendalikan. Akibatnya, kecelakaan bisa saja terjadi.

Lantas, bagaimana cara menjaga traksi roda agar tidak hilang? Sebagaimana dilansir PortalMadura.Com dari laman liputan6.com yang dikutip dari yamaha, berikut ini penjelasannya:

Cek Kondisi Fisik & Tekanan Angin Ban

Kondisi ban yang jelek kerap menjadi sumber penyebab ban kehilangan traksi. Karena ketika karet ban sudah aus, maka daya cengkramnya ke aspal juga akan berkurang.

Ban yang sudah tidak layak pakai sehingga harus diganti biasanya memiliki ciri alur kembang yang menipis, tapak ban sejajar dengan Tread Wear Indicators (TWI) dan tidak nyaman saat dikendarai.

Selain kondisi fisik, tekanan angin ban juga memiliki faktor penting dalam menjaga daya cengkraman ke jalan. Tekanan angin ban yang terlalu keras akan membuat ban lebih membal sehingga traksinya rendah.

Jika tekanan angin kurang, cengkraman ban ke jalan memang lebih kuat namun kondisi ini membuat tarikan motor menjadi berat dan berimbas pada performa dan konsumsi bahan bakar. Maka dari itu, pastikan saat mengisi angin ban, ukurannya mengikuti tekanan yang disarankan oleh pabrikan.

Kenali & Pilih Rute Berkendara

Meskipun motor sudah dalam kondisi prima, terkadang faktor kondisi jalan kerap menjadi penyebab roda ban kehilangan traksi sehingga motor sulit dikontrol.

Inilah pentingnya seorang pengendara disarankan untuk memahami rute jalan yang akan dia lewati, dan jika memungkinkan pilih rute dengan kondisi jalan yang tidak berbagahaya.

Hindari jalanan yang berpasir, berbatu, berlumpur dan banyak didominasi tanah atau genangan air. Karena kondisi medan seperti itu beresiko membuat ban selip atau kehilangan traksi.

Berkendara Secara Konstan & Halus

Teknik dan gaya berkendara seorang juga mempengaruhi performa traksi ban ke jalan. Semakin agresif gaya berkendara, dengan cara memuntir tuas gas secara penuh secara tidak konstan dan sering melakukan rem mendadak atau hard braking, maka besar kemungkinan ban motor kehilangan traksi terutama saat berakselerasi di jalan yang licin.

Oleh sebab itu, biasakan berkendara secara halus dan konstan karena jauh lebih baik.

Manfaatkan fitur ABS & TCS

Di beberapa motor sudah dilengkapi dengan fitur keselamatan, seperti Dual Channel ABS dan Traction Control System (TCS). Kehadiran kedua fitur ini tentu dapat dimanfaatkan dalam menjaga traksi roda ban ke aspal.

Fitur Dual Channel ABS misalnya, mampu mencegah roda ban depan dan belakang terkunci saat pengendara melakukan pengereman secara mendadak atau hard braking. Dengan demikian, motor pun akan lebih mudah untuk dikendalikan.

Sementara itu untuk TCS, fitur satu ini berperan menjaga ban agar tidak kehilangan traksi saat berakselerasi dipermukaan jalan yang licin ataupun berpasir.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.