PortalMadura.Com – Mengetahui anak tidak mau makan atau susah makan biasanya menjadikan orang tua khusunya ibu sedih dan pusing. Karena seorang ibu pasti merasa khawatir takut si buah hati akan sakit atau mengalami gizi buruk. Perasaan ini pasti dialami hampir semua ibu karena anak mempunyai fase susah makan.
Selain itu sebagai seorang ibu juga harus tahu dan paham kenapa anak tidak mau makan. Apakah karena menunya kurang menarik atau rasanya yang tidak enak?, apakah sedang sakit sehingga tidak nafsu makan?, atau alasan lainnya. Agar seorang ibu bisa mencari solusi tentang si buah hati yang susah makan, ini beberapa alasannya anak susah makan. Apa saja?.
Berikut ulasannya:
Cacing Usus
Mom mungkin tidak pernah menyadari bahwa buah hati menderita cacing usus sehingga membuatnya susah makan. Tidak hanya susah makan, cacing usus juga sering kali mengakibatkan sistem pencernaan buah hati bermasalah. Beberapa penyakit seperti disentri, pembengkakan, pendarahan usus dan hilangnya nafsu makan menjadi tanda dari cacing usus. Biasanya, anak yang menderita cacing usus juga ditandai dengan tubuh kurus dan lemah meski sudah makan banyak dan minum berbagai vitamin.
Anemia
Alasan selanjutnya kenapa buah hati susah makan adalah menderita anemia. Tidak hanya susah makan, buah hati yang menderita anemia juga memiliki semangat yang kurang, lemah, letih hingga mudah sakit.
Konstipasi
Konstipasi menjadi salah satu alasan utama hilangnya nafsu makan pada si kecil. Konstipasi umumnya membuat sistem pencernaan tidak bekerja dengan baik sehingga nafsu makan berkurang secara perlahan. Konstipasi juga membuat buah hati memilih-milih makanan yang hendak mereka makan.
Stres/Depresi
Perlu orangtua tahu bahwa buah hati juga rentan terhadap masalah stres/depresi. Ketika anak-anak mengalami stres ini, tentunya akan berpengaruh besar terhadap nafsu makannya. Ini juga berpengaruh besar pada tumbuh kembangnya baik tumbuh kembang fisik maupun psikis.
Terlalu Banyak Makanan
Banyaknya makanan yang bisa menjadi pilihannya saat makan juga bisa membuat nafsu makan anak menurun. Semakin banyak makanan yang dihidangkan untuknya, semakin menurun nafsu makannya. Untuk itu, penting bagi orangtua untuk lebih bijak memilihkan makanan pada anak.
Hindari memberi varian makanan yang terlalu banyak di satu waktu. Pilihan makanan yang terlalu banyak akan membuat anak merasa bosan dengan makanan yang hendak dimakan. Memberi makanan yang sama setiap hari juga akan membuat anak bosan dan susah makan.
Alergi Makanan
Karena alergi terhadap beberapa jenis makanan, ini bisa membuat anak susah makan. Pernah mengalami alergi atau trauma terhadap makanan tertentu juga bisa membuat anak susah makan.
Mom, itulah sedikitnya 6 alasan kenapa anak atau si kecil susah makan. Semoga informasi ini bermanfaat. Jika si kecil mulai susah makan, usahakan agar lebih sabar dan meyakinkan ia bahwa makan adalah aktivitas yang penting dilakukan. Beri si kecil nutrisi atau vitamin yang membuat nafsu makan mereka meningkat. Usahakan pula agar membuat acara makan jadi acara menyenangkan sehingga si kecil nyaman dan tidak mengalami trauma dengan acara makannya. (vemale.com/Desy)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
